Beranda INTERNATIONAL 65th Anniversary of the Diplomatic Relations of Indonesia – Cuba : Past,...

65th Anniversary of the Diplomatic Relations of Indonesia – Cuba : Past, Present and the Way Forward

Onlinekoe – Hubungan Diplomatik Indonesia dan Kuba memasuki usia yang ke-65 pada tanggal 22 Januari 2025. Untuk memperingati momen bersejarah ini, KBRI Havana bekerja sama dengan Universitas Havana telah menyelenggarakan Seminar dengan tema 65th Anniversary of the Diplomatic relations of Indonesia and Cuba: Past, Present and the Way Forward, bertempat di Ampiteater Universitas Havana.

Seminar dibuka oleh DR. Miriam Nicado Garcia, Rektor Universitas Havana dan menghadirkan 3 pembicara, yaitu Duta Besar RI Nana Yuliana, DR. Ruvislei Gonzales (Peneliti Asia dan Oceania) dan DR. Manuel Guerrero Cruz (Dosen Filsafat, Sejarah dan Sosiologi).

Turut hadir Duta Besar Ariel Lorenzo dari Kemlu Kuba, Duta Besar dari negara anggota ASEAN, Asia, Afrika dan Karibia, para dosen dan lebh dari 200 mahasiswa.

Duta Besar RI Nana Yuliana menyampaikan pesan khusus bahwa hubungan kedua negara telah berlangusng cukup lama dan sama-sama negara yang memperoleh kemerdekaan dengan perjuangan.

Pada awal kemerdekaan Kuba, Presiden Soekarno adalah Presiden pertama yang berkunjung ke Kuba menemui Presiden Fidel Castro pada tahun 1960. Kedua negara sangat menentang kolonialisme dan imprelialisme, sama-sama menjadi anggota Gerakan Non-Blok, BRICS dan saling mendukung untuk pencalonan diberbagai Organisasi Internasional.

Indonesia selalu menyuarakan agar Kuba dikeluarkan dari blokade ekonomi dan list of state-sponsored terrorist oleh Amerika.

Paparan dari DR. Ruvislei Gonzales dan DR. Manuel Guerrero Cruz menyampaikan antara lain mengenai hubungan kedua negara yang sudah menunjukkan keakraban ketika Che Guevara diutus oleh Komandan Fidel Castro untuk menemui Presiden Soekarno pada tahun 1959. Perayaan 65 Tahun ini merupakan momen penting tidak hanya secara politis, namun juga secara ekonomi, perdagangan dan keuangan. Terdapat 5 hotel Grand Aston di Kuba yang merupakan investasi Indonesia di bidang manajemen perhotelan.

Kontribusi Kuba kepada Indonesia sangat besar terutama di bidang kesehatan. Sebanyak 9 mahasiswa Indonesia telah mendapatkan beasiswa untuk kuliah kedokteran di Kuba. Pada saat tsunami di Aceh tahun 2004, Kuba mengirimkan 35 dokter dan obat-obatan dan pada saat gempa bumi di Yogyakarta tahun 2006 mengirimkan 135 dokter dan tenaga medis.

Kedua negara telah mempunyai perjanjian kerja sama dalam bentuk Memorandum of Understanding (MOU) maupun Letter of Intent (LOI), yaitu Memorandum of Understanding (MOU) untuk bebas visa pemegang paspor diplomatik/dinas, kerja sama sains, teknologi dan inovasi, kerja sama ekonomi antara KADIN Indonesia – KADIN Kuba pemberantasan narkotika dan kerja sama teknik. Saat ini sedang dijajaki untuk kerja sama Rumah Sakit (Sister Hospital) antara Rumah Sakit Ibu dan Anak Harapan Kita dan Pediatric Hospital Juan Manuel Marquez. Kerja sama penelitan kanker dan vaksin juga akan segera berjalan antara Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN) dan Center for Molecular Immunology (CIM) serta Center for Genetic Engineering and Biotechnology (CIGB).

Indonesia pun secara berkesinambungan mempromosikan seni budaya Indonesia seperti Batik, Angklung dan makanan khas Indonesia. Angklung telah menjadi salah satu kelas musik di Jose White Conservatory of Music di kota Camaguay.

Melalui program Spice up the World, Chef Wiliam Wongso telah memperkenalkan Rendang Padang kepada masyarakat Kuba dan kalangan diplomatik. Direncanakan pada Resepsi Diplomatik tangal 30 Januari akan menghadirkan kolaborasi musik jazz oleh Yuyun George dari Indonesia dan Bobby Carcsases dari Kuba.

KBRI Havana juga membuat pameran foto bersejarah seperti foto Presiden Soekarno dan Fidel Castro, kunjungan Che Guevara ke Indonesia, kunjungan Presiden Gus Dur, Presiden SBY ke Kuba dan kegiatan KBRI Havana. Para mahasiswa juga berkesempatan mencoba memakai pakaian daerah Indonesia untuk berfoto di photo booth dan mencicipi makanan ringan khas Indonesia.

(*)

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini