Perusahaan Pelaksana Proyek Lanjutan Gedung BLK Bengkulu Diduga Serat Rekayasa
Onlinekoe – Proyek Lanjutan Mekanikal Elektrikal (ME) Nilai proyek Rp 7,3 Milliar lebih yang dimenangkan CV Angkasa Biru Konstruksi (ABK) selaku Kontraktor pelaksana proyek lanjutan Gedung A. Balai Latihan Kerja (BLK) Bengkulu Diduga penuh rekayasa.
Menurut sumber yang dapat dipercaya dan siap membuktikan apa bila dibutuhkan, namun saat ini belum mau disebut identitasnya, mengatakan namanya saja CV Angkasa Biru Konstruksi, artinya perusahaan ini bidangnya kontruksi bukan mengerjakan proyek Mekanikal Elektrikal.
“Proyek Mekanikal Elektrikal, pertama harus ahli untuk instalasi listrik yang dapat sebuah gedung, kedua harus ahli pemasangan jaringan internet, telepon, tata suara dan yang lainnya, ketiga harus ahli berbagai macam mesin didalam gedung seperti mesin pompa yang digunakan untuk lantai Besement, mesin air mancur hingga mesin lift, keempat ME harus bisa memasang AC diplapon gedung dengan menggunakan instalasi Ducting yang lengkap dimana memanfaatkan mesin AHU atau AC split yang bisa ditempelkan dinding,” paparnya.
CV ABK biasanya mengerjakan konstruksi, pada saat mengikuti lelang tender diduga banyak dokumennya direkayasa, Panitia Pokja Depnaker juga tidak teliti tentang dokumen atau mungkin diduga ada kerjasama sehingga pemenangnya diatur.
“Ini mengakibatkan pekerjaan tidak profesional bahkan terlambat akibat tidak bidangnya,” ucap sumber.
Salah seorang pengawas ditemui dilokasi proyek juga tidak mau disebut identitasnya, mengakui keterlambatan pekerjaan (Habis kontrak ahir Desember 2023) tetapi telah diperpanjang 50 hari kerja, namun tetap dikenakan denda sesuai aturan yang berlaku.
“Tentang rekayasa penawaran saya tidak tahu,” ucapnya.
(jlg).