Pembukaan Seleksi Rekrutmen Magang ke Jepang, Sebanyak 132 Orang Siap Bertarung
Onlinekoe – Sebanyak 132 peserta lolos seleksi administrasi rekrutmen program magang ke Jepang mengikuti tes seleksi lanjutan selama lima hari dimulai tanggal 27-31Mei 2024.
Seleksi digelar di Hotel Adeeva lokasi Prawisata Pantai Panjang Kota Bengkulu pada Senin (27/5/24) dan dibuka oleh Asisten II Pemprov Bengkulu Raden Ahmad Denni dan Kepala Disnakertrans Provinsi Syarifudin.
Syarifudin mengungkapkan para peserta yang lolos seleksi ini merupakan bagian dari 278 pendaftar yang mendaftar secara online melalui Dinas Ketenagakerjaan Provinsi Bengkulu beberapa waktu lalu.
Calon peserta magang ini akan menjalani berbagai tahap seleksi lanjutan, di antaranya tes matematika, ketahanan tubuh, fisik, wawancara, medical check up, dan bahasa Jepang, yang berlangsung dari 27 hingga 31 Mei 2024.
Selain itu program magang ini diharapkan dapat membantu mengurangi angka pengangguran di Bengkulu, yang saat ini mencapai 37 ribu orang.
Para peserta yang berhasil lolos seleksi nantinya akan disalurkan ke berbagai perusahaan di Jepang, mulai dari sektor bisnis, pabrik hingga pertanian dengan uang gaji mulai dari Rp17 juta hingga 35 juta sesuai sektor.
Syarifudin memastikan seleksi akan berlangsung ketat dengan sistem gugur, sehingga hanya peserta yang kompeten dan siap bekerja keras di Jepang yang akan terpilih.
“132 peserta ini telah melengkapi berkas, dan siap mengikuti tahapan seleksi lanjutan. Semoga semuanya berkompeten dan bisa lolos untuk mengikuti program magang,” harapnya.
Direktur IM Japan, Ozawa Yoriko, mengatakan kerja sama ini telah terjalin sejak beberapa tahun terakhir dengan Kementerian Ketenagakerjaan. Program magang ke Jepang ini membuka peluang dan membantu pemenuhan kebutuhan tenaga kerja di Jepang.
Beberapa kendala ditemui salah satunya adalah adanya tenaga magang yang kabur dan tidak betah mengikuti program sehingga membuat perusahaan sempat melakukan daftar hitam untuk Bengkulu.
Namun berkat kerja sama yang dibina, akhirnya tahun ini program kembali dibuka. Diharap para pemagang nantinya bisa serius mengikuti tahapan dan dapat selesai menjalankan program.
Asisten II, dalam pembukaannya menegaskan pentingnya etos dan semangat kerja bagi para peserta. Peluang yang ada harus dimanfaatkan dengan baik, mengingat potensi kinerja yang baik akan dibutuhkan oleh perusahaan.
Program magang ini berlangsung selama tiga hingga lima tahun. Diharapkan para pemagang dapat meningkatkan keahlian mereka selama magang di Jepang dan menerapkannya di Bengkulu setelah kembali.
Diharapkan program ini juga dapat memberikan dampak positif bagi ekonomi daerah melalui perputaran devisa.
“Dengan adanya program magang ini diharapkan dapat memberi peluang usaha bagi para angkatan kerja, dan apabila telah selesai magang, nantinya bisa membuka usaha baru lainnya,” demikian demikian dikatakan Asisten II Denni (Adv/jlg).