Visitasi Akreditasi Klinik Pratama UIN RIL, Langkah Awal Menuju Pelayanan Kesehatan Paripurna
Bandar Lampung – Klinik Pratama Universitas Islam Negeri (UIN) Raden Intan Lampung (RIL) tengah menjalani proses akreditasi yang dilakukan oleh Komite Akreditasi Kesehatan Pratama (KAKP).
Tim surveyor yang hadir untuk melakukan penilaian adalah dr Ade Kurniawan MH Kes Sp KKLP dan Ns Yeni Mahensa SKep MKes. Visitasi ini berlangsung pada Kamis (10/10/2024) di Ruang Teater Lantai 2 Gedung Academic & Research Center UIN Raden Intan Lampung, dan dilanjutkan dengan kunjungan langsung ke Klinik Pratama UIN.
Dr Safari Daud SAg MSosI, Wakil Rektor II yang bertindak sebagai Plh Rektor UIN Raden Intan Lampung, dalam sambutannya menegaskan pentingnya akreditasi ini bagi klinik.
“Kami berkomitmen untuk terus berkontribusi kepada masyarakat melalui Klinik Pratama. Namun, pelayanan kepada masyarakat luas baru bisa dilakukan setelah akreditasi. Klinik ini juga merupakan cikal bakal dari Fakultas Kedokteran dan Ilmu Kesehatan yang akan dibangun di lahan hibah seluas 50 hektare di Kota Baru dari Pemerintah Provinsi Lampung,” ujarnya.
Dr Safari juga menambahkan, pertumbuhan jumlah penduduk di Kecamatan Sukarame yang semakin meningkat membutuhkan akses terhadap layanan kesehatan yang memadai.
“Jika memungkinkan, kita akan terus mengupayakan agar layanan kesehatan yang diberikan bisa paripurna,” lanjutnya.
Ns Yeni Mahensa SKep MKes dari KAKP, menyampaikan, visitasi ini merupakan langkah penting dalam memastikan Klinik Pratama UIN Raden Intan Lampung memenuhi standar pelayanan kesehatan yang ditetapkan.
Dalam laporannya, Kepala Pusat Layanan Kesehatan Masyarakat UIN Raden Intan Lampung, Dr Rika Damayanti MKep Ns SpKepJ, memaparkan berbagai persiapan yang telah dilakukan dalam rangka akreditasi ini.
“Proses akreditasi ini adalah upaya kami untuk meningkatkan kualitas pelayanan kesehatan di klinik. Beberapa langkah telah kami tempuh, mulai dari peningkatan fasilitas hingga pengembangan sumber daya manusia,” jelasnya.
Rika menjelaskan, Klinik Pratama UIN Raden Intan Lampung berdiri di atas lahan hibah dari Pemerintah Kota Bandar Lampung dan telah dilengkapi dengan satu unit ambulans. Berbagai fasilitas pendukung serta sumber daya manusia, seperti dokter, perawat, bidan, dan ahli kesehatan masyarakat, juga telah disiapkan untuk memberikan pelayanan terbaik sesuai dengan standar yang ditetapkan.
“Kami telah melaksanakan pelatihan untuk meningkatkan kompetensi tenaga kesehatan, termasuk pelatihan mutu dan keselamatan pasien, serta pelatihan penggunaan alat pemadam api ringan. Selain itu, kami juga menerapkan standar pelayanan kesehatan yang ditetapkan oleh Kementerian Kesehatan, serta melakukan evaluasi dan monitoring secara rutin,” tambahnya.
Dengan adanya visitasi akreditasi ini, Klinik Pratama UIN Raden Intan Lampung diharapkan dapat terus berkembang dan memberikan pelayanan yang berkualitas, baik bagi sivitas akademika UIN maupun masyarakat umum.
“Kami berharap, melalui proses akreditasi ini, Klinik Pratama UIN Raden Intan Lampung dapat terus berkembang dan memberikan kontribusi yang lebih besar dalam meningkatkan derajat kesehatan masyarakat kampus maupun luar kampus. Serta dapat menjadi motivasi bagi kami semua untuk terus berinovasi dan memperbaiki kualitas layanan,” tutup Rika.
Proses akreditasi ini juga diharapkan membuka peluang kerjasama dengan BPJS, sehingga layanan kesehatan yang diberikan bisa lebih luas dan inklusif.