Alumni Perguruan Tinggi Harus Siap Jadi Pemimpin Masa Depan

Bandarlampung – Anggota Komisi III Dewan Perwakilan Rakyat Republik Indonesia (DPR RI) Komjen Polisi (Purn) Drs. Adang Daradjatun mengharapkan agar para lulusan perguruan tinggi mempersiapkan diri untuk menjadi pemimpin masa depan.
“Adik-adik mahasiswa yang baru lulus sekarang, harus mempersiapkan diri untuk menjadi pemimpin di masa yang akan datang,” kata Adang Daradjatun ketika menyampaikan orasi kebangsaan dalam acara Wisuda Mahasiswa Universitas Saburai Lampung di kampus setempat, Kamis (24/10.

Mantan Wakapolri itu mengatakan, kita akan menghadapi Era Indonesia Emas pada 2045. “Para mahasiswa yang baru lulus pada 2024 ini, akan memiliki kesempatan berada pada era tersebut,” ujarnya.
Oleh karena itu , Jenderal Polisi Berbintang Tiga ini berpesan agar para lulusan perguruan tinggi, khususnya dari Universitas Saburai harus mempersiapkan diri menghadapi Era Indonesia Emas 2045 dengan meningkatkan ilmu pengetahuan.
Kehadiran Anggota DPR RI dari Fraksi Partai Keadilan Sejahtera itu disambut hangat oleh jajaran Yayasan Pendidikan Saburai (YPS) yang hadir lengkap, Pembina, Pengawas dan Pengurus yayasan, Rektor Universitas Saburai, para Wakil Rektor dan para Dekan yang ada di Universitas Saburai.

Para wisudawan dan keluarga wisudawan yang juga hadir di luar gedung ikut menyaksikan dan menyimak orasi kebangsaan tersebut melalui tv monitor.
Pembina Yayasan Pembina Yayasan Pendidikan Saburai menyampaikan rasa terima kasihnya atas kesediaan Mantan Wakapolri itu dalam acara wisuda di Universitas Saburai 2024 ini. “Kehadiran Pak Adang di Universitas Saburai menjadi kebanggaan bagi kita,” kata Ketua Pembina YPS Hertanto Roestyono.
Pada kesempatan itu, Rektor Universitas Saburai Dr. Sodirin, SE, MM juga memberikan penghargaan. “Penghargaan ini sebagai bentuk apresiasi atas kesediaan Pak Komjen Polisi (Purn) Adang Daradjatun yang sudah berkenan hadir di kampus Universitas Saburai,” kata Rektor.
Kehadiran Komjen Polisi (Purn) Adang Daradjatun di Universitas Saburai didampingi Wakapolda Lampung Bringjen Polisi Ahmad Ramadhan dan sejumlah Perwira Kepolisian dari Polda Lampung.

Sebagai bentuk apresiasi atas kesediaan
ini merupakan kebanmen Gubernur Lampung yang diwakili Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Provinsi Lampung Dr. Drs. Sulpaka Oleh karena itu, Prof. Rokhmin mengharapkan agar para wisudawan dan wisudawati Universitas Saburai dapat memperkirakan dan menentukan jenis-jenis IPTEK, keahilan, profesi, dan profil (karakter) SDM (lulusan Peguruan Tinggi) yang dibutuhkan saat ini dan di masa depan (abad-21).
Menurut Mantan Menteri Kelautan dan Perikanan RI itu, ada 12 (duabelas) kelompok IPTEK dan keahlian yang dibutuhkan di abad-21 ini.

Ke-12 kelompok tersebut, antara lain IPTEK, yang terkait dengan teknologi dan manajemen untuk memproduksi semua jenis produk dan jasa untuk memenuhi lima kebutuhan dasar manusia secara produktif, efisien, berdaya saing, inklusif (berkeadilan), ramah lingkungan dan berkelanjutan (sustainable).
Kemudian, yang terkait dengan pemenuhan kebutuhan sekunder dan kebutuhan tersier manusia.
Kebutuhan lainnya yang terkait dengan pembangunan infrastruktur seperti jalan, pelabuhan laut, bandara, air bersih, bendungan, jaringan irigasi, jaringan listrik, jaringan pipa gas, dan kabel di bawah laut dan yang terkait dengan transportasi, komunikasi, dan konektivitas digital.

Yang tak kalah pentingnya adalah yang terkait dengan aspek HANKAM (Pertahahan dan Keamanan) termasuk industri pertahanan dan yang terkait dengan eksplorasi, eksploitasi (produksi), pengolahan, transprotasi, dan distribusi berbagai jenis mineral dan bahan tambang dan galian.
Kemudian, yang terkait dengan teknologi dan manajemen lingkungan supaya pembangunan ekonomi dapat berlangsung secara berkelanjutan. (ab)