Bandar Lampung- Rektor Universitas Saburai Lampung Dr. Sodirin, SE, MM bertekad untuk mensukseskan program kampus berdampak yang dicanangkan Kementerian Riset dan Pendidikan Tinggi Republik Indonesia.
“Kami bertekad untuk menjadikan kampus Universitas Saburai berdampak positif, baik secara sosial dan ekonomi di masyarakat,” kata Sodirin.
Kampus Berdampak merupakan program baru yang dicanangkan dan dirancang untuk meningkatkan kualitas pendidikan agar memiliki dampak positif pada masyarakat secara langsung.
Untuk mensukseskan program tersebut, maka kualitas pendidikan harus ditingkatkan, dengan memadukan teori dan praktik atau link and match.
Program Kampus Berdampak diharapkan akan menjadi solusi terbaik dalam menciptakan iklim pendidikan tinggi yang relevan dengan dunia kerja.
Sodirin mengharapkan, adanya Progam Kampus Berdampak ini diharapkan kesenjangan antara ketersediaan Sumber Daya Manusia (SDM) berkualitas dengan permintaan pasar kerja dapat teratasi.
Sodirin menjelaskan, beberapa variabel penting dalam program Kampus Berdampak antara lain adalah pendidikan berkualitas yang relevan dengan kebutuhan masyarakat dan industry.
Kemudian, membangun kerja sama dengan stakeholders, seperti industri, pemerintah, dan masyarakat sipil; mengembangkan teknologi yang dapat meningkatkan kualitas hidup masyarakat dan meningkatkan daya saing industri, serta memberdayakan masyarakat melalui program-program pendidikan, pelatihan, dan pengembangan masyarakat.
Universitas Saburai telah dan akan terus menjalin kerjasama dengan stakeholders, agar para mahasiswa Universitas Saburai dari fakultas yang ada memiliki peluang untuk memahami, dengan melakukan magang di mitra-mitra kerjasama.
Sodirin meyakini seluruh program di Universitas Saburai Lampung, termasuk Program Kampus Berdampak berjalan sukses. Karena civitas akademika dan Yayasan Pendidikan Saburai saat ini sangat solid dan kompak. “Universitas Saburai saat ini terus meningkatkan prestasi-prestasinya, sehingga menjadi kampus yang sehat dan unggul,” tegasnya. (*)