Pembukaan Lomba Gerak Jalan Tingkat SD dan SMP Kota Metro, Dalam Rangka HUT RI ke-74 Serta HUT Kota Metro
Onlinekoe.com, METRO – Pembukaan Lomba gerak jalan Tingkat Sekolah Dasar (SD) serta tingkat Sekolah Menengah Pertama (SMP) se-Kota Metro untuk Memperingati Hari Ulang Tahun ke 74 Republik Indonesia dan rangkaian Hari Ulang Tahun (HUT) Kota Metro. Bertempat dijalan Protokol Kota Metro, Kamis (15/08)
Acara lomba gerak jalan tingkat SMP di lepas langsung oleh Wali kota Metro Achmad Pairin, seterusnya untuk lomba gerak jalan tingkat Sekolah Dasar dibuka Wakil Wali Kota Metro Djohan yang didampingi Kepala Dinas Pendidikan Kota Metro.
Kegiatan diikuti oleh 87 Peserta tingkat SD dan 41 Tim tingkat SMP yang ada di Kota Metro. Dengan menempuh jarak total sejauh 5,3 Kilometer untuk SD serta 7,4 Km untuk tingkat SMP.
Dalam lomba ini penilaian dilakukan pada kerapian seragam dan gerakan yang ditampilkan didalam perjalanan perlombaan.
Wakil wali kota Metro Djohan mengatakan bahwa tujuan dari perlombaan ini adalah sebagai wadah pembinaan karakter dan jati diri dengan melalui metode belajar kedisiplinan dan kekompakan sesama teman dalam satu tim.
“Anak-anak atau pelajar dari dini harus mempunyai rasa cinta tanah air dan bela negara melalui pengetahuan dan pengamalan Pancasila dan Undang – Undang Dasar (UUD) 1945 untuk para siswa siswi yang harus dimulai dari Sekolah Dasar,” ujarnya.
Di lokasi kegiatan terlihat ribuan siswa sekolah dasar dan SMP ini mengikuti lomba gerak jalan dengan antusias serta menampilkan keahliannya dalam melakukan gerakan dan baris berbaris.
Mereka harus melewati rute sepanjang yang sudah diarahkan oleh panitia, dan harus melewati posko untuk menampilkan aksi gerakan dan yel yel dari perwakilan masing masing sekolah.
Djohan juga memberikan arahan dan motivasi kepada para peserta agar melalui lomba gerak jalan ini para pelajar terus menempa diri menjadi pribadi yang disiplin sebagai bekal untuk meraih sukses, serta untuk pembentukan karakter sehingga mereka selalu menjadi kebanggaan.
“Tidak saja kebanggaan keluarga dan sekolah, tapi juga kelak menjadi kebanggaan Bangsa dan Negara. Yang paling penting iyalah, semangat Kemerdekaan harus tetap tumbuh, terutama di usia milenial ini,” pungkas Djohan.(Ayu)