Lampung Barat

Dinas Sosial Munculkan Produk Kaum Disabilitas

Onlinekoe.com – Perhelatan Liwa Fair 2019 yang ke – 28 menjadi ajang unjuk gigi bagi semua OPD untuk menampilkan produk unggulannya dalam menopang pembangunan daerah di kabupaten Lampung Barat, begitupun dengan Dinas Sosial Lambar.

Maya,  salah satu penderita Disabilitas yg beralamat di Pekon Purajaya Kecamatan Kebun Tebu, merupakan salah satu dari 1600 penderita disabilitas di Lampung Barat yang bangkit dari keterpurukannya menjadi insan yang produktif dan menjadi motifator bagi kaum disabilitas lainnya.

Gadis kreatif yang juga Sarjana Terapan Pertanian tersebut sudah menekuni dunia Hydroponik mulai tahun 2018 dan hingga saat ini,  sudah banyak memproduksi kerajinan olahan hasil karyanya tersebut dan siap dipasarkan.

Ketika ditanya awak media, terkait tujuan  mengembangkan produk hydroponik tersebut, Maya mengatakan bahwa seiring perkembangan dunia teknologi yang semakin canggih, yang menimbulkan persaingan khususnya di bidang pertanian, dengan mengembangkan produk hidroponik secara tidak langsung juga mengembangkan agriwisata dan edukasi serta membuka lapangan pekerjaan yang inklusi.Keunggulan produk hidroponik ini lebih mudah dalam perawatan, “katanya.

Maya berterimkasih kepada Dinas Sosial Lampung Barat yang telah membimbing dan mempromosikan produk unggulan olahan dirinya, dan harapannya ke depan pemerintah daerah bisa mensuport para kaum disabilitas dengan memberikan bantuan permodalan serta membuka lapangan kerja bagi kaum disabilitas lainnya.Saya berharap betul pemerintah daerah khususnya Bapak Bupati dapat membantu permodalan bagi  kaum Disabilitas seperti saya ini, untuk bisa berkarya dan mengembangkan usaha yang saya kelola,”katanya.

Kadis Sosial Raswan SH, ketika dimintai komentarnya terkait pembinaan kaum Disabilitas, pihaknya beserta jajarannya mensuport serta memfasilitasi  para kaum disabilitas serta yang ada di kabupaten Lampung Barat khususnya untuk berusaha bangkit dari keadaan, jangan menyesali nasib yang dideritanya saat ini, tapi harus berusaha untuk produktif.

Maya ini menjadi motifator bagi rekan rekan kaum disabilitas lainnya,” katanya.

 

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *