Bupati H.Sujadi Serahkan Piala Pemenang Lomba Teknologi Tepat Guna

Onlinekoe.com, Pringsewu – Bupati Pringsewu H.Sujadi menyerahkan piala dan hadiah kepada para pemenang lomba Teknologi Tepat Guna (TTG) Tingkat Kabupaten Pringsewu Tahun 2020.

Penyerahan dilakukan di Ruang Kerja Bupati Pringsewu, Jumat (13/11/20) didampingi Asisten Perekonomian dan Pembangunan Drs.Masykur Hasan, MM dan Kepala Bappeda A.Fadoli, M.Si.

Para pemenang lomba TTG tersebut, yakni untuk Kategori Umum, Juara 1 (nilai 82.05) Andry Wibowo, Riki Afrianto dan Bayu Andriyanto (Kecamatan Sukoharjo) dengan karyanya Alarm Sepeda Motor Auto Connect, Juara 2 (nilai 76.55) Budi Usmanto (Kecamatan Pringsewu) dengan karyanya Prototipe Sistem Monitoring Pengukur Bencana Alam Real Time Berbasis Wireless Sensor Network dan Internet of Things (IOT) sebagai upaya penanganan dini bencana alam di Indonesia, kemudian Juara 3 (nilai 73.88) Lili Nur Indah Sari (Kecamatan Adiluwih) dengan karyanya Sistem Informasi e-Kentongan Desa Berbasis Android Application.

Sedangkan untuk Kategori Pelajar, Juara 1 (nilai 81.69) Fransisca Risma Yolanda, Cici Chandra Puspita, dan Azkal Azkiyai Naufal Raif (SMK YPT Pringsewu) dengan karyanya Asisten Manajemen Listrik Berbasis Ardunio, kemudian Juara 2 (nilai 81.04) Zikri Wildan Setiadi, Chintia Dewi Maharani, dan Widya Regitasari Yudista (SMAN 2 Pringsewu) dengan karyanya Efektifitas Daun Sintrong Sebagai Minuman Teh Untuk Penurunan Kadar Gula, dan Juara 3 (nilai 75.50) Azkal Azkiyai Naufal Raif, Muhammad Aldo, dan Hesti Novi Saputri (SMK YPT Pringsewu) dengan karyanya Gerbang Anti Virus Corona.

Pelaksanaan final lomba ini digelar pada tanggal 24-27 Agustus 2020 di kantor Bappeda Pringsewu, dengan Dewan Juri terdiri dari Nur Aminuddin, ST, MTI (UAP), Juli Susanto (Program Pembangunan Pemberdayaan Masyarakat Desa (P3MD), M.Muslihudin, S.Kom., MTI (STMIK Pringsewu) dan Indra Kurniawan, S.Sos. (Dinas PMP Pringsewu).

Bupati Pringsewu H.Sujadi pada kesempatan itu mengucapkan selamat kepada para pemenang lomba, dan terus berkarya, beride serta berinovasi. Namun demikian, meskipun teknologi yang diciptakan sudah setinggi langit, akan tetapi tidak boleh meninggalkan bumi.

Bupati juga mengharapkan para juara tersebut untuk terus meningkatkan teknologi, namun juga diingatkan agar tidak membuat program yang justru dapat membahayakan negara. “Teknologi boleh sampai Eropa, tetapi harus selalu ingat dengan PBNU, yakni Pancasila, Bhinneka Tunggal Ika, NKRI dan UUD 1945”, ujarnya. (*)