NASIONAL

Hari Pertama Operasi Patuh Jaya, Polda Metro Temukan 2.560 Pelanggar Lalu Lintas

Onlinekoe.com | Jakarta – Kasubdit Gakkum Ditlantas Polda Metro Jaya, AKBP Argo Wiyono mengatakan, hari pertama digelar petugas menemukan 2.560 pelanggar pada Operasi Patuh Jaya 2021, Senin (21/9/2021) kemarin. Argo menyebut, 80 pelanggar ditilang karena menggunakan knalpot bising.

” Kemudian 4 pelanggar terkait pemasangan rotator, 544 pelanggar karena lawan Arus, 347 pelanggar karena parkir di sembarangan, 202 pelanggar karena masuk ke jalur TransJakarta, 6 pelanggar tidak mematuhi kebijakan ganjil-genap, dan 333 pelanggar kedapatan tidak menggunakan helm. 1.044 adalah pelanggaran lalu lintas lainnya, ” kata Kasubdit Gakkum Ditlantas Polda Metro Jaya AKBP Argo Wiyono, Selasa (21/9).

Lebih lanjut Argo mengatakan, pelanggar diberikan saksi tilang dan teguran. Adapun, pada hari pertama kemarin, polisi menyita Surat Izin Mengemudi (SIM) dan Surat Tanda Nomor Kendaraan (STNK) milik pelanggar sebagai barang bukti penilangan.

“Jumlah yang kami sita 1.334 unit SIM dan 1212 unit Surat Tanda Nomor Kendaraan (STNK),” ujar Kasubdit Gakkum Ditlantas Polda Metro Jaya AKBP Argo Wiyono lagi.

Argo menjelaskan, pelanggar didominasi oleh karyawan swasta sebanyak 1632 orang. Kemudian disusul, 403 orang berstatus pelajar atau mahasiswa dan 447 sopir angkutan.

Sementara itu, kata Argo, paling banyak yang melanggar adalah kendaraan sepeda motor. Dan paling sedikit kendaraan umum.

” Kendaraan roda dua yang melakukan pelanggaran berjumlah 2229 unit, dan kendaraan roda empat pribadi 214 unit,” ungkap Kasubdit Gakkum Ditlantas Polda Metro Jaya AKBP Argo Wiyono.

Diketahui, Operasi Patuh Jaya 2021 mulai dilakukan sejak 20 September hingga 3 Oktober 2021. (Alex)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *