Bantuan Dapur Terbakar dan Rumah Rusak Tumbang Pohon Diterjang Angin Kencang
Onlinekoe.com, Bireuen – Anggota Pengendalian Posko Tagana Dinas Sosial bersama relawan Dinas Sosial Kabupaten Bireuen, menyerahkan bantuan masa panik kepada korban musibah kebakaran dapur rumah dan rumah rusak tumbang pohon,diterjang angin kencang disertai hujan lebat, pada dua lokasi kejadian berbeda, Selasa Sore (27/08) sekitar Pukul 17,15 wib.
Bantuan masa panik diserahkan kepada Saudah Muhammad,45, Warga Penduduk Desa atau Gampong Paya Bunot Kecamatan Peudada Kabupaten Bireuen,yang merupakan musibah kebakaran dapur rumahnya, sewaktu memasak air, pemiliknya seorang janda merupakan penyandang disabilitas tuna rungu dan tuna wicara,juga status ekonomi miskin.
Kebakaran dapur rumah milik, janda miskin ini,terjadi Selasa pagi (27/08) Sekitar pukul 10,00 wib,saat memasak air di dapur, lalu pergi membersihkan rumahnya, secara tiba-tiba muncul api menyilat atap dapur ibu miskin ini,melihat kejadian musibah kebakaran Warga masyarakat bersama pemilik rumah membantu, memadamkan api,agar tidak merembet ke bangunan rumah Kontruksi kayu.
Api berhasil dipadamkan menurut Kepala Dinas Sosial Kabupaten Bireuen Murdani bersama Zulfikar GA Didampingi Sarbaini Juga Maulina Pengendali Posko Tagana Dinsos Kabupaten Bireuen,dalam keterangan kepada media ini, Selasa Malam (27/08), menyebutkan bantuan masa panik segera disalurkan dan langsung diterima janda tak mampu itu,untuk meringankan beban penyandang tuna rungu dan tuna wicara tersebut.
Sedangkan bantuan masa panik kepada rumah musibah ditimpa pohon atap rumah porak poranda,akibat,diterjang angin kencang dan disertai hujan lebat, milik Daryati Abdullah,42, Warga penduduk Desa atau Gampong Sarah Sirong Jaya Kecamatan Jeumpa Kabupaten Bireuen,pada hari yang sama.
Kondisi rumah rusak berat, pohon sudah dapat disingkirkan, pemilik rumah itu Daryati Abdullah,ada empat tanggungan anak terdiri Leikhawani,18, Amran,16,Muhammad Nazar,7,dan Dian Intasyara,6, semuanya sudah diberikan bantuan kepada kedua rumah korban bencana alam tersebut, ungkap Murdani.(R JIBRO)