Bandar LampungPOLITIK

Benson Wertha : Masyarakat Harus Cerdas Dalam Memilih Wakilnya

Onlinekoe – Politisi Partai Golkar Benson Wertha, SH.MH mengajak dan menghimbau kepada seluruh masyarakat Kota Bandar Lampung untuk memih dan menentukan wakilnya di Parlemen pada Pemilu tahun 2024 mendatang. Disamping itu juga dia menyarankan agar warga masyarakat menjadi pemilih yang cerdas dan jangan asal-asalan.

Hal ini di ungkapkan Benson Wertha di sela sela sosialisasinya dari pintu ke pintu menyapa masyarakat di kecamatan Rajabasa, Langkapura dan Kemiling.

“Saya mengajak kepada saudara saya yang berada di Kecamatan Kemiling, Rajabasa dan Langkapura dalam menghadapi Pemilu Presiden dan Pemilu Legislatif nanti hendaknya dapat menjadi pemilih yang cerdas serta mengetahui rekam jejak dan visi misi yang jelas. Apalagi sekarang ini makin maraknya politik transaksional yang dilakukan oknum oknum calon anggota Legeslatif agar mereka dapat dipilih. Ini akan mengakibatkan terpilihnya anggota DPR atau wakil rakyat yang tidak berkualitas sehingga setelah duduk jadi wakil rakyat mengabaikan apa yang menjadi tugas kewajibannya dalam mengemban dan memperjuangkan aspirasi masyarakat sesuai dengan Tupoksi Anggota DPRD yakni keuangan, pengawasan dan legislasi bagi kepentingan masyarakat,” ujarnya.

Pria paruh baya ini pun menambahkan, dirinya nanti akan berkompetisi di Dapil 3 (Rajabasa, Kemiling dan Langkapura) Kota Bandar Lampung. Dirinya berharap semoga masyarakat dapat memilah dan memilih wakilnya yang mempunyai keberpihakan kepada konstituen nya.

“Saya siap dibedah visi dan misi dengan calon lain. Jangan pilih kucing dalam karung atau dengan kata lain caleg yang mak jelas. Kasian dengan masyarakat yang ‘habis manis sepah dibuang’ itu adalah prilaku sangat tercela,” tutur Anggota DPR D Kota Bandar Lampung dari Partai Golkar periode 2009 – 2014 ini.

“Diakhir percakapanya, Benson Wertha mengajak kepada semua warga masyarakat yang ada di Tiga Kecamatan itu untuk selektif dan kehati-hatian dalam menentukan pilihannya.

“Harapan saya agar Pemilu nanti harus pandai-pandai memilih Partainya, orang nya dan niat tulusnya. Kalau tidak hati-hati dan waspada, maka lima tahun nanti nasib kita akan sia-sia dan jauh dari harapan,” pungkasnya.(One’)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *