BKPSDM Kab. Bogor Tepis Soal Titipan Seleksi Sekda
Bogor – Kepala Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) Kabupaten Bogor, memastikan pelaksanaan open bidding seleksi jabatan Sekretaris Daerah (Sekda) Bumi Tegar Beriman bakal dilaksanakan secara terbuka dan transparan tanpa adanya titipan.
“Dalam seleksi jabatan Sekda tidak ada yang namanya titip-titipan, jadi informasi yang beredar saat ini adalah berita tidak benar atau hoaks,” kata Kepala BKPSDM Kabupaten Bogor, Rusliandy, pada Senin (01/4/2024).
Menurutnya, sesuai dengan Undang-undang 20 Tahun 2023 tentang Aparatur Sipil Negara, kemudian Peraturan Pemerintah (PP) Nomor 17 tahun 2020 tentang Perubahan Atas Peraturan Pemerintah Nomor 11 Tahun 2017 Tentang Manajemen Pegawai Negeri Sipil, bahwa sudah dibentuk Panitia Seleksi (Pansel) yang terdiri dari lima anggota yakni tiga dari Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) dan dua dari Provinsi Jawa Barat, dan tentunya seleksi ini tidak dipungut biaya sepeser pun alias gratis.
Nanti yang akan terpilih adalah mereka yang terbaik dari total yang telah mendaftar berdasarkan pertama ada asesmen, kompetensi manajerial dan sosial kultural. Kemudian ada uji gagasan dan penulisan makalah nanti yang akan menggali adalah pansel yang memiliki kredibilitas dan integritas yang dapat dipertanggungjawabkan. Sehingga tidak mungkin dan kami yakin tidak seperti isu yang beredar di lapangan,” jelasnya.
Masih kata Rusliandy, waktu pelaksanaan open bidding seleksi jabatan Sekda telah dibuka pada 19 Maret 2024 dan ditutup pada 2 April 2024.
Dengan rincian 4 April 2024 pengumuman seleksi administrasi, 17-19 April 2024 asesmen kompetensi dan 22 April 2024 pembuatan makalah.
Lalu pada 23 April 2024 pengumuman hasil asesmen, sementara di 24 April 2024 uji gagasan dan pengumuman akhirnya pada 26 April 2024.
“Semua tahapan open bidding hingga pengumuman akan kami sampaikan dengan terbuka secara online melalui website. Uji asesmen dan Kompetensi juga sangat terbuka dan transparan karena kita bekerjasama dengan Badan Siber Sandi Negara (BSSN) sebagai asesornya,” ucap pria eks Camat Cibinong ini.
Ia juga mengimbau, kepada para pejabat di lingkup Pemkab Bogor untuk tidak mudah termakan isu yang beredar terutama dari oknum tidak bertanggung jawab yang mengatasnamakan Pansel Jabatan Sekda Kabupaten Bogor.
“Jadi kita berharap Jabatan Pimpinan Tinggi Pratama mengikuti seleksi sesuai dengan tahapan-tahapan yang ditentukan Pansel. Serta siapkan diri agar bisa optimal dalam menghadapi rencana asesmen dan uji gagasan serta pembuatan makalah,” tutupnya.