BPNB Jawa Barat Gelar Festival Kesenian Lampung
Onlinekoe.com, Bandar Lampung – Balai Pelestarian Nilai dan Budaya (BPNB) Jawa Barat menggandeng Dinas Pendikan dan Kebudayaan (Disdik bud) Provinsi Lampung dan Transmart Bandar Lampung menggelar Festival Kesenian Lampung (FKN) 2019. Budaya Oktober ini akan dilaksanakan mulai 25 – 26 Oktober 2019 di Main Hall, Transmart , Jalan Sultan Agung, Way Dadi, Bandar Lampung
Kegiatan Festival Kesenian Lampung dalam rangkaian event Supermom yang akan dibuka Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Provinsi Lampung ini akan menampilkan sanggar-sanggar seni yang ada di Provinsi lampung dengan menampilkan beragam kesenian tradisional Lampung.
Kadisdikbub Lampung Drs Sulpakan, MM didampingi Kabid Kebudayaan Heni Astuti, M.IP, mengatakan, FKN 2019 ini dapat dijadikan ajang kreativitas dan apresiasi pelajar, guru, seniman dan masyarakat. Lewat FKN ini diharapkan kesenian tradisi yang sudah ada sejak abad ke-VII di Sang Bumi Ruwai Jurai ini dapat terus bertumbuhkembang dan lestari.
Untuk itu, lanjut, Sulpakar, Disdikbud Lampung, menyambut baik atas kepercayaan dan kerjasama Balai Pelestarian Nilai Budaya Jawa Barat untuk bersama-sama menggelar FKN 2019 di Provinsi Lampung. “Diharapkan dengan digelarnya ajang FKN ini masyarakat bisa mencintai seni tradisi di daerah Lampung, merawat dan menumbuhkembangkan agar lestari tak hilang ditelan jaman,” ujar Kadisdikbud Lampung mengingatkan.
Sementara itu, Kepala BPNB Jawa Barat, jumhari, mengatkan, BPNB Bandung ini wilayah kerjanya mencakup 4 Propinsi Jawa Barat, Banten DKI dan Lampung. “Lembaga ini tugasnya melakukan pencatatan, kajian dan pelestarian nilai-nilai budaya yang ada di Indonesia,” ujarnya ketika dihubungi.
Untuk itu,lanjut, Jumhari , BPNB berharap masyarakat dan generasi muda termasuk para pelajar turut serta membantu kerja BNPB dalam melakukan pencatatan nilai-nilai budaya daerah, baik kesenian, cara hidup, kuliner dan lainnya, agar tetap bertumbuhkembang dan lestari. Pergelaran FKN 2019 ini merupakan salah satu bentuk pengejawantahan dari visi dan Misi BPNB. “Visi BPNB menjadi pusat informasi kesejarahan dan kebudayaan lokal dalam upaya memperkokoh ketahanan sosial dan jatidiri bangsa. Sedangkan visinya, melaksanakan kajian dan pengembangandalam rangka melestarikan nilai budaya, melaksanakan penyebaran informasi kepada masyarakat tentang nilai-nilai budaya dan melaksanakan bimbingan edukatif dan tekniskepada masyarakat dalam rangka pelestarian nilai budaya,” papar Jumhari.
Sementara itu, penanggungjawab kegiatan, Kasi Kesenian Disdikbud Lampung, M.Hari W Jayaningrat, S.Sos, MM, mengatakan, kegiatan FKN yang diikuti puluhan sanggar di Lampung ini bertujuan untuk memperkenalkan kekayaan dan keragaman budaya nasional, meningkatkan pengetahuan, dan memberikan metode alternatif apresiasi seni.
Lebih lanjut, dipaparkannya, lewat kegiatan ini juga bisa terjalin silaturahmi antar guru, siswa, sehingga ke depannya bisa menghasilkan program bersama yang bermuara untuk menumbuhkembangkan seni budaya agar tetap lestari. “Diharapkan dengan FKN ini juga makin memperkuat rasa persatuan dan karakter bangsa. FKN diharapkan juga bisa memantik para pelajar, seniman dan masyarakat untuk menggali dan mengangkat seni tradisi daerah Lampung,” pungkas Hari