Bandar LampungHUKUM DAN KRIMINAL

Diduga Kejar-kejaran Antara Mobil Dengan Motor, Namun Kecelakaan Tak Bisa Dihindarkan

Onlinekoe.com | Bandar Lampung – Terjadi kecelakaan tunggal di Jl. Gatot subroto, Garuntang, Bandar Lampung, tepatnya di depan POM Bensin Garuntang. Kecelakaan tunggal tersebut terjadi sekitar pukul 04.00 WIB, (13/11/2021).

Adapun korban luka berat satu orang, dan 2 orang luka ringan, keterangan tersebut didapatkan oleh warga sekitar yang tak ingin disebut namanya.

Baca Juga : Hujan Deras, Dua Orang Hanyut Kala Asik Memancing di Sungai

Saat kejadian berlangsung terdengar dentuman mobil Honda Brio berwarna kuning dengan nomor polisi BE 1083 AAF menabrak pembatas jalan kiri dari arah Jl. Jendral Sudirman menuju Jl. Gatot Subroto. Keadaan mobil hampir 40% ringsek, diduga korban dalam keadaan tidak sadarkan diri atau mabuk.

Dentuman tersebut terdengar sampai Polsek Teluk Betung Selatan, dengan sigap beberapa polisi segera menuju TKP.

Keterangan dari polisi berinisial RRP (±30) menjelaskan, diduga terjadinya kecelakaan tunggal itu disebabkan adanya tabrak lari antara mobil tersebut yang sempat menabrak motor Honda Beat Biru sebelumnya di Jl. Jend Sudirman-Jl. Gatot Subroto.

Sempat terjadi aksi kejar-kejaran, sampai mobil tersebut hilang kendali dan menabrak pembatas jalan.

“Diduga mobil ini mulanya sempat kejar-kejaran mas dari atas menuju tempat kejadian. Dugaan sementara karena mobil ini nyerempet motor itu, karena ada bagian rusak juga dimotornya” jelasnya.

Baca Juga : Menyelinap Saat Rakaat ke-3, Pelaku Berhasil Sikat Tas Jamaah Ketika Khusyuk Salat

Korban kecelakaan tersebut 2 laki-laki dan 1 perempuan yang tidak diketahui namanya. Ketiganya sudah dilarikan ke RS. Abdoel Moeloek untuk mendapatkan perawatan lebih lanjut.

Setelahnya penggeledahan pun dilakukan, terdapat bercak darah dibagian kemudi sopir yang tepatnya didekat kaki sopir. Bahkan yang lebih mengejutkan lagi didapati celana dalam salah satu korban berserakan didalam mobil, yang diduga salah seorang korban habis ena-ena. Tapi nahas nasib berkata lain setelahnya. (B/rls)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *