PendidikanUIN Raden Intan

Gelar Cultural Camp, Mahasiswa Eropa Pilih UIN RIL

Bandar Lampung – Universitas Islam Negeri (UIN) Raden Intan Lampung (RIL) menjadi pilihan mahasiswa internasional untuk mempelajari kebudayaan Indonesia, khususnya budaya Lampung, dalam program Cultural Camp yang digelar pada 2-5 Oktober 2024.

Kegiatan ini diprakarsai oleh International Office (IO) UIN RIL berkolaborasi dengan Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS) Global Engagement Surabaya, menghadirkan 20 mahasiswa internasional dari berbagai negara.

Sebanyak 10 mahasiswa merupakan peserta program pertukaran dari ITS yang berasal dari Eropa, seperti Belanda, Belgia, dan Prancis, serta dari Filipina. Sementara itu, 10 mahasiswa lainnya adalah mahasiswa internasional yang sedang menempuh pendidikan di UIN RIL, yang berasal dari Palestina, Pakistan, Thailand, dan Filipina. Program ini juga melibatkan 2 relawan dari ITS dan 3 relawan dari UIN RIL.

Selama Cultural Camp, peserta akan mengikuti berbagai aktivitas yang memperkenalkan kehidupan tradisional Indonesia, khususnya budaya Lampung. Mereka akan berinteraksi dengan masyarakat lokal, memperluas wawasan budaya, dan berbagi pengetahuan serta pengalaman.

Beberapa agenda penting di antaranya adalah kunjungan ke Galeri Tapis Dinas Perindustrian Bandar Lampung untuk mempelajari teknik ‘mencucuk’ kain tapis, serta mengunjungi UMKM Batik Lampung di Deandra Batik untuk belajar membuat batik khas Lampung.

Selain itu, para peserta akan melakukan kegiatan snorkeling dan diving di Pulau Pahawang, yang dikenal sebagai “Maldives of Lampung,” serta menikmati olahraga air seperti banana boat dan berswafoto di bawah laut.

Tak ketinggalan, peserta juga akan melakukan tur kampus UIN RIL, yang dikenal sebagai kampus hijau peringkat pertama di PTKIN dan peringkat ke-71 dunia versi UI GreenMetric. Seluruh rangkaian kegiatan ini dirancang untuk memperkaya pemahaman budaya dan menambah wawasan global para peserta.

Rektor UIN RIL, Prof H Wan Jamaluddin Z MAg PhD, membuka secara resmi acara Cultural Camp ini di Ruang Seminar 2 Gedung Academic & Research Center, Rabu (02/10/2024).

Dalam sambutannya, Rektor mengucapkan selamat datang kepada seluruh mahasiswa internasional dan berharap kegiatan ini dapat memperkuat pemahaman budaya antar bangsa.

“Tabik puun!,” ucap Rektor dengan sapaan khas Lampung.

“Kehadiran Anda di sini bukan hanya bagian dari perjalanan akademis, tetapi juga eksplorasi budaya yang bermakna. Cultural Camp ini merupakan pintu gerbang bagi Anda untuk lebih mendalami budaya Indonesia, khususnya budaya Lampung, serta mempererat tali silaturahmi antar mahasiswa dari berbagai negara,” ujar Rektor dalam sambutannya.

Lebih lanjut, Rektor menegaskan pentingnya keberagaman sebagai kekuatan dalam membentuk pemahaman lintas budaya.

“Universitas kita tidak hanya berkomitmen pada keunggulan akademis, tetapi juga menjunjung tinggi nilai-nilai keberagaman dan toleransi. Saya berharap melalui program ini, Anda dapat lebih memahami, merasakan, dan menghargai budaya Indonesia yang kaya akan tradisi, seni, dan adat istiadatnya, khususnya budaya Lampung,” tandas Rektor.

Ketua International Office UIN RIL, Bambang Budi Wiranto PhD turut hadir dalam acara pembukaan dan menyampaikan apresiasi atas antusiasme para peserta dalam mengikuti kegiatan pertukaran budaya ini. (An/AH)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *