Gema Ramadhan, Ikatan Smanda 83 Berbagi dengan Anak Yatim
Onlinekoe.com | Ikatan Keluarga Alumni Sekolah Menengah Sekolah Menengah Atas Negeri 2 (Ika Smanda) 83 Bandarlampung menyelenggarakan Bakti Sosial Peduli Sesama (Bakso Pedes) untuk anak yatim piatu dan duafa di Mall Ramayana Robinson, Rajabasa, Bandarlampung, pada Senin (25/4).
Pada kesempatan tersebut IKA SMANDA 83 menyerahkan bantuan serta berbagai rezeki kepada 57 anak yatim piatu dan 20 anggota alumni.
Anak-anak tersebut diberi kesempatan berbelanja kebutuhan lebaran senilai Rp250 ribu dan Rp50 ribu per orang. Sementara 20 anggota Alumni Ika Smanda 83 diberi santunan.
Ketua Ika Smanda 83, Soni Isnaini mengatakan, sumber dana untuk acara tersebut dari penggalangan dana dari para anggota Ika Smanda.
“Dari penggalangan dana tersebut terkumpul Rp28 jutaan dan semua kami sumbangkan untuk acara ini dan diharapkan dapat memberikan manfaat bagi yang menerima juga menjadi ladang amal bagi para donatur,” ujar Soni.
Ia menyatakan kegiatan tersebut tetap dilaksanakan setiap tahun, dengan kata lain terus dilanjutkan pada kepengurusan yang akan datang. Dirinya senang bisa beli baju baru Lebaran kali ini, terima kasih buat IKA SMANDA83 atas kepeduliannya.
“Untuk kegiatan hari ini kami laksanakan dengan mengacu pada ketentuan pemerintah, yaitu dengan tetap mentaati protokol kesehatan (prokes),” tutupnya.
Peserta Bakti Sosial Ika Smanda 83 di acara tersebut mengungkapkan berterima kasih mendapat kesempatan berbelanja kebutuhan lebaran mereka.
“Alhamdulillah, senang bisa beli baju baru Lebaran kali ini, terima kasih buat IKA SMANDA83 atas kepeduliannya kepada kami,” kata Rivaldo, warga Kelurahan Enggal, Bandarlampung yang didampingi peserta lainnya, Rendi.
Hal yang sama dikemukan oleh orang tua peserta, Robaishi yang mendampingi anaknya berbelanja.
“Terima kasih anak kami sudah diberi kesempatan berbelanja,” kata warga Kelurahan Labuhan Ratu Raya, Kecamatan Kedaton, Kota Bandar Lampung itu.
“Dengan Bakti Sosial IKA SMANDA83 ini bisa membantu kami yang ekonominya lemah akibat dari Pandemi yang berkepanjangan, ” pungkasnya. (***)