Masih kata Gubernur Ansar, pihaknya juga akan terus melakukan evaluasi pelaksanaan BIAN di Kepri, sebagai bentuk kesungguhan dan keseriusan upaya Pemerintah Provinsi Kepri, menyukseskan program nasional seperti yang diamanahkan Presiden Joko Widodo.

“Karenanya kita akan terus mendorong posyandu dan juga sekolah – sekolah yang ada di Kepri, menjadi tempat sasaran pelaksanaan BIAN. Agar target yang kita ingin capai bersama, bisa terlampaui. Saya optimis, dengan sisa waktu sampai 13 September 2022 ke depan, kita masih bisa mengejar terget tersebut” ujarnya.

Seperti diketahui, pemerintah juga terus menyediakan vaksin campak rubela untuk anak usia 9-59 bulan dan 12-59 bulan untuk mendapatkan Imunisasi Kejar (OPV (polio tetes) , IPV (polio injeksi), Pentabio (DPT-HB-Hib) yang bisa dapat diperoleh di rumah sakit, puskesmas, sekolah-sekolah, pesantren, PAUD dan juga kelompok belajar. (JS)

Sumber : Diskominfo Pemprov Kepri