Gubernur Lantik DPB Persatuan Keluarga Besar Indonesia Timur Kepri
Gubernur Kepri H. Ansar Ahmad mengajak Dewan Pimpinan Besar (DPB) Keluarga Besar Persatuan Indonesia Timur (Perkit) bergandeng tangan bersama- sama guna turut serta mengisi dan memajukan pembangunan di Provinsi Kepri.
“Sebagai organisasi yang besar, saya yakin kedepan, akan lebih banyak lagi kontribusi dan sumbangsih yang diberikan Perkit bagi kemajuan pembangunan Kepri tercinta, ” kata Gubernur Ansar Ahmad di Restoran Golden Prawn, Bengkong, Batam, Ahad (28/11) malam.
Usai melantik secara resmi organisasi ini, Gubernur Ansar selanjutnya menyerahkan bendera petaka kepada Ketua Umum Perkit terpilih Anggelinus, termasuk 13 bendera petaka dari perwakilan Provinsi yang tergabung dalam keluarga besar Perkit Kepri.
Gubernur Ansar pada kesempatan tersebut juga mengharap dukungan semua pihak termasuk keluarga besar Perkit, untuk kembali bangkit dari keterpurukan ekonomi akibat pandemi covid 19 yang telah 20 bulan lebih menghantam Indonesia dan Kepri khsusunya.
Semua sendi kehidupan sambung Gubernur Ansar, sangat terpukul akibat bencana kesehatan ini. Tapi secara perlahan, Kepri terus bangkit dan perlahan mampu untuk mengendalikan fluktuasi akibat pandemi secara fantastis.
Dari awalnya pandemi ini muncul, kasus positif harian yang terjadi di Kepri bisa mencapi 53 600 orang per hari. Tapi seiring waktu, saat ini kasus harian telah berkurang sangat drastis, bahkan terkadang zero. Begitu ada satu dua kasus, langsung dilakukan tracing agar tidak menyebar.
“Kita semua berharap, jika kasus harian pandemi bisa terus kita kendalikan, mudah-mudahan akhir tahun 2021 nanti, kita akan mendekklarasikan kasus pandemi ini menjadi endemi. Dan awal tahun 2022 kita akan start untuk membuka travel buble dengan beberapa negara, guna membuka kembali sektor pariwista, ” imbuhnya.
Karena, lanjutnya jika sektor ini bergeliat kembali, maka perkonomian Kepri secara berlahan akan bangkit dan bergerak. Begitu ini sudah berjalan, maka bisa menggerakan sektor-sektor lainnya. Karena Pemerintah telah menyusun program-program strategis, demi mengembalikan krjayaan perekonomian Kepri seperti sedia kala.
“Tak lupa saya juga memohon doa restu semua masyarakat Kepri dan juga keluarga besar Perkit, untuk bersama – sama mendukung berbagai program pembangunan yang telah dan akan dikerjakan Pemerintah Provinsi Kepri. Termasuk, pembangunan jembatan Batam Bintan yang akan segera kita lakukan pengerjaan fisiknya tahun depan,” tutup Gubernur Ansar.
Agenda pelantikan DPB Perkit Provinsi Kepri pada kesempatan tersebut, juga dimeriahkan dengan suguhan berbagai pentas seni yang menampilkan atraksi budaya dari masyarakat Indonesia Timur dari 13 provinsi yang terbagung.
Sementara Ketua Umum Perkit Kepri Anggelinus mengatakan, Perkit siap membantu pemerintah dalam ikut serta membangun Provinsi Kepri. Karena Perkit hadir dengan tujuan, turut serta berkontribusi terhadap pembangunan daerah, dimana tempat tinggal dan bekerja.
Perkit menurutnya, juga akan terus bersinergi dengan berbagai paguyuban dan elemen masyarakat lain yang ada di Provinsi Kepri. “Kita juga ingin membantu menciptakan suasana kondusif di Kepri. Dengan demikian, pembangunan provinsi Kepri tercinta bisa terus berjalan dengan baik,” katanya.
Pelantikan juga dihadiri Tokoh Nasional asal Indonesia Timur Irkodiklat TNI AD Mayjen TNI Gabriel Lema. Hadir juga Anggota DPD RI Haripinto Tanuwidjaya, Penasehat Perkit Sri Sudarsono, Karo Hukum Provinsi Kepri Heri Mohkrizal, Kasatpol PP Provinsi Kepri Teddy Mar, Asisten 3 Sekdako Batam Heriman dan hadirin undangan lainnya.
Adapun mereka yang terpilih dalam kepengurusan DPB Perkit Provinsi Kepri Masa Bhkati 2020 – 2024 yakni, Ketua Umum Perkit Kepri Anggelinus, Ketua Harian Amrullah Rasal, Sekretaris Umum I Wayan Catra Yasa, Bendahara Umum Gunawan dan kepegurusan lainnya. (JS)
Sumber : Humas Pemprov Kepri