Kesadaran Masyarakat Kaur Membayar Zakat di Baznas Masih 35%
Kaur – Badan amil dan zakat nasional (Baznas) Kabupaten Kaur terus berupaya memberikan bantuan kepada warga.
Hal itu diungkapkan Ketua Baznas Kabupaten Kaur, H. Muhammad Nasir kepada wartawan diruang kerjanya, Selasa 7 Mei 2024.
Menurutnya, bantuan yang diberikan yakni bantuan pendidikan, sosial, kesejahteraan dan santunan kematian (musibah).
Dikatakan, untuk santunan kematian (musibah) tenggelam di sungai atau di laut, diberikan bantuan Rp. 3 juta, untuk musibah kebakaran minimal Rp.5 juta.
Diakui, program bantuan yang di berikan Baznas telah berjalan sejak 2021. Sumber dananya berasal dari zakat masyarakat dan ASN/PNS yang ada di Kaur.
” Program bantuan Baznas untuk masyarakat Kaur sudah berjalan tiga tahun, sejak 2021sampai dengan sekarang ini. Alhamdulillah manfaatnya sangat dirasakan oleh penerima, dan warga yang menerima bantuan sangat bersyukur,” ujar Muhammad Nasir.
Dirinya berharap agar kesadaran masyarakat dan ASN/PNS Kaur membayar zakat di kantor Baznas dapat ditingkatkan lagi. Saat ini baru sekitar 35 persen masyarakat dan ASN/PNS yang membayar zakat di Baznas.
“Jika 90 persen warga dan ASN/PNS Kaur membayar zakatnya melalui Baznas hampir dipastikan tidak ada lagi warga Kaur yang miskin,” tuturnya.
Selan itu, Muhammad Nasir meminta media turut mengawasi kinerja Baznas Kaur, tujuannya agar dalam penyaluran bantuan berjalan baik.
“Kami sangat berharap, teman-teman media ikut mengawasi atau mengontrol kerja kami, gunanya supaya bantuan yang diberikan tepat sasaran,” terang Muhammad Nasir.
Dijelaskannya, pada 2023 lalu pihaknya telah meminta langsung kepada Dirjen Kemenag RI untuk mengaudit langsung keuangan Baznas Kaur. Hasilnya, tidak ditemukan keganjilan, dengan kata lain kinerja Baznas Kaur berjalan sebagaimana mestinya, tutup Muhammad Nasir. Agustiawan