Mendung dan Banjir Membayang, Tim Fogging Bravo 5 Tetap Bertandang
Onlinekoe.com, BANDARLAMPUNG – Berlangsung hingga hari ini, Minggu (17/2/2019), di sejumlah titik wilayah di Kelurahan Labuhandalam, Kecamatan Tanjungsenang, dan seputaran Stasiun KA Labuhanratu, Kedaton, Bandarlampung, aksi simpatik tim fogging Bravo 5 Lampung sejak Sabtu (16/2/2019) kemarin, disambut beragam ekspresi gembira warga.
Aksi kemanusiaan ini terpaksa kembali ditunda hanya di satu titik, RT 11, 12, dan 13, Kelurahan Sawah Brebes, Tanjungkarang Timur yang terpenggal derasnya hujan, petang kemarin.
Dipandu langsung oleh Ketua Bravo 5 Lampung Dr Andi Desfiandi MA, didampingi Kasatgas Publikasi dan Kampanye Deni Haddad, Kasatgas Kesekretariatan Asep Jamaludin, Kasatgas Opini Publik Muzzamil, serta Koordinator Relawan CA DPD RI Dapil Lampung Andi Surya, Ubaidillah, kegiatan pengasapan wilayah endemik nyamuk demam berdarah dengue (DBD) ini untuk kesekian kalinya.
Memulai pagi hari di titik Kelurahan Labuhanratu, Kedaton, tim fogging lalu bergerak dari start point Masjid Nurul Huda, Jalan Hanoman, Sabtu siang. Di bawah terik mentari membayang, tim dinahkodai Kasatgas Logistik Andi Saleh, menyusuri seluruh perkampungan warga RT 01, 02, 03, 04, Lingkungan I, Sawah Brebes.
Ada pula seorang ibu paruh baya turut mencegat rombongan. “Mau fogging ya? Tempat saya juga, sini, sayang,” pintanya serius.
Dengan seizin para Ketua RT setempat, diantaranya Ketua 01 Ibu Panikem, RT 02 Ibu Septi, RT 03 Bambang Sutejo, dan RT 04 Sahir, disaksikan warga, tim fogging menghunus corong mesin hingga ke sudut-sudut saluran air dan tumpukan barang rumah tangga ‘breading place’ jentik nyamuk DBD.
Disamping terpantau penuh sukacita menerima suvenir kalender dan pena bergambar pasangan calon presiden dan wakil presiden nomor urut 01 Jokowi-Ma’ruf Amin, jagoan Bravo 5, ratusan warga sepanjang rute fogging, juga mengaku gembira dan berterimakasih atas kegiatan tersebut.
Ibu Umi (47), misalnya. Bersama para tetangga, warga RT 03 LK I Sawah Brebes ini mengaku, di wilayahnya sebelumnya ada 3 warga terjangkit DBD. Pemkot Bandarlampung juga telah melakukan fogging di tempatnya.
“Oh ya seneng banget lah Pak. Jentik nyamuk pada mati. Apalagi tiap tahun ada aja yang kena (DBD, red). Terima kasih, sekali lagi terima kasih,” ucap Umi diamini ibu lainnya, diwawancarai pukul 14.34 WIB.
Di lokasi, Ketua Bravo 5 Lampung Dr Andi Desfiandi MA menjelaskan, aksi fogging focus ini dilakukan pihaknya berdasarkan derasnya permintaan warga Kota Tapis, bahkan kabupaten. Dia memohon maaf bagi yang belum kebagian jadwal fogging, sebab ini akan terus dilakukan Bravo 5 terlepas ada tidaknya permintaan.
“Alhamdulillah ya, saya gimana gitu, sambutan warga begitu hangat. Saya pesan jaga kebersihan lingkungan, bersama pemerintah galakkan terus Gerakan PSN 3M Plus, 1 rumah 1 jumantik. Yang bikin tambah terharu, mereka pada titip salam juga buat Pak Jokowi. Saya aminkan saja hehe,” ungkap Andi, berseragam Bravo 5, sesaat sebelum meninggalkan lokasi.
Sebelum redaksi tiba, dibenarkan Andi, kegiatan positif itu juga mendapat dukungan moril organ sejawat, Galang Kemajuan (GK) Jokowi Lampung, dipimpin ketuanya, Ferry Frisal Parinussa, yang sempat hadir di lokasi. [red/mzl]