Oknum Pimpinan Panti Asuhan Aniaya Anak Asuhnya
Onlinekoe.com, Binjai – Isu tidak sedap melanda Panti Asuhan Putra Yayasan Al Jammiatul Washliyah Kota Binjai. Pasalnya, empat anak penghuni panti asuhan terkait dilaporkan menjadi korban penganiayaan oknum pimpinan yayasan berinisial PH.
Tak khayal, kasus kekerasan terhadap anak itu pun menjadi fokus penanganan Tim Penyidik Unit Perlindungan Perempuan dan Anak (PPA) Satuan Reserse Kriminal Polres Binjai.
“Proses penyidikannya sendiri masih berjalan,” ungkap Kepala Sub Bagian Hubungan Masyarakat (Kasubbag Humas) Polres Binjai, Iptu Siswanto Ginting, dalam uraian pesan singkatnya, Senin (1/6) malam.
Dikatakannya, sejauh ini polisi telah mengumpulkan keterangan dari pihak pelapor, H Nizamuddin, yang juga Ketua Yayasan Al Jammiatul Wahliyah Kota Binjai, maupun empat anak yang diduga menjadi korban penganiayaan.
Meskipun demikian, Tim Penyidik dari Unit PPA masih tetap menunggu kehadiran pihak terlapor, yakni PH, warga Kelurahan Rambung Barat, Kecamatan Binjai Selatan, guna dimintai keterangannya sebagai saksi.
“Surat panggilan kepad pihak terlapor sebenarnya sudah kita layangkan sebelumnya. Tapi memang sampai saat ini yang bersangkutan belum juga datang. Ya, kita tunggu sajalah hasilnya nanti,” seru Siswanto.
Seperti diketahui sebelumnya, kasus dugaan penganiayaan empat anak penghuni Panti Asuhan Putra Yayasan Al Jammiatul Washliyah Kota Binjai oleh oknum pimpinan panti asuhan berinisial PH, pada 27 Mei 2019 lalu.
Peristiwa itu sendiri berlangsung di lingkungan panti asuhan terkait, Jalan Bukit Tinggi, Lingkungan I, Kelurahan Rambung Timur, Kecamatan Binjai Selatan, Kota Binjai, Sumatera Utara.
Seluruh korban yang diketahui berinisial DS (16), MN (13), MAH (12), dan DB (15), diduga dianiaya karena dianggap melanggar peraturan panti asuhan, setelah mereka terlambat pulang usai pergi bermain hingga larut malam. (andi/tiara)