Provinsi Lampung

Pasca Bentrok di Mesuji, Polda Lampung dan TNI Terjun ke Lokasi Untuk Lakukan Pengamanan

Onlinekoe.com, MESUJI – Pasca Bentrokan yang terjadi di Mesuji antara dua kelompok massa di Register 45 menimbulkan korban tewas pada Rabu (17/7/19) kemarin. Polda Lampung dan Polda Sumsel dibackup TNI langsung terjun ke lokasi guna meredam bentrok lanjutan.

Upaya tersebut, dengan melokalisir TKP dan melakukan penyekatan serta memberikan himbauan kepada kedua belah pihak untuk menahan diri.

Selain itu juga melakukan PAM terbuka dan tertutup dan mengungsikan warga yang perempuan dan anak-anak ke tempat yang lebih aman.

Kabid Humas Polda Lampung Kombes Zahwani Pandra Arsyad menjelaskan, menindaklanjuti kejadian tersebut, Polda Lampung bersama dengan Polda Sumatera Selatan (Kapolres dan Dandim OKI Sumsel) berkoordinasi untuk mencegah dan mendeteksi massa bergeser ke wilayah Mesuji, Lampung.

“Berkoordinasi dengan Forkopimda Mesuji untuk recovery keluarga korban meninggal yang akan dimakamkan di wilayah OKI Sumsel,” ujarnya dalam rilisnya Kamis (18/7/2019).

Menurut Kabid Humas, pihaknya, melakukan olah TKP dan menemukan tersangka dengan bukti-bukti yang cukup.

“Sembilan korban yang selamat/luka ringan berpotensi menjadi tersangka/saksi dalam kasus pengeroyokan (pasal 170 KUHP) yang mengakibatkan tiga orang meninggal dunia,” ujarnya.

Lanjutnya, Tim Gabungan Polda Lampung dan Polda Sumsel dibackup TNI telah melakukan pengamanan terbuka dan tertutup secara ketat terhadap sembilan korban yang dirawat RS Bhayangkara.

“Untuk kasusnya ditarik dan ditangani oleh Polda Lampung untuk menghindari hal yang tidak diinginkan,” tambahnya.

Dikatakannya, pemeliharaan perdamaian dengan melibatkan Forkopimda Provinsi Lampung dan Kabupaten Mesuji. Patroli cyber untuk deteksi perkembangan situasi di Lampung dan Sumsel oleh fungsi intelijen dan Dirkrimsus Polda.

Adapun, jumlah personel yang diturunkan sekitar 500 personel terdiri Brimob 100 personel, Sabhara (Polda dan Polres terdekat) 100 personel. Intelijen dan Krimum 50 personel, Polres Mesuji 150 personel, dan TNI 100 personel.

“Situasi dan kondisi saat ini aman dan terkendali pasca bentrokan  massa,” tandasnya.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *