PendidikanUIN Raden Intan

Peduli Masa Depan Lebih Baik, PSGA UIN RIL Dampingi Anak Binaan LPKA

Bandar Lampung – Pusat Studi Gender dan Anak (PSGA) Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat (LP2M) Universitas Islam Negeri (UIN) Raden Intan Lampung (RIL) lakukan pendampingan dan advokasi kepada anak binaan pada Lembaga Pembinaan Khusus Anak (LPKA) Kelas II Bandar Lampung. Pendampingan ini dilakukan oleh Tim Konselor UIN, Selasa (30/7).

Kepala PSGA Dr Suslina MAg mengatakan, tujuan dari pendampingan dan advokasi ini untuk memotivasi anak warga binaan dan wujud pengabdian kepada masyarakat. “Mereka masih memiliki masa depan. Semoga kesalahan atau pelanggaran yang sudah dilakukan tidak terulang, dan ke depan bisa menjadi orang yang bermanfaat,” ujarnya.

Dia melanjutkan, pendampingan ini juga untuk mendengar cerita dan masalah yang dialami oleh anak binaan. “Kita hadirkan 6 orang tim konselor yang merupakan psikolog dan dosen UIN Raden Intan. Harapannya, anak-anak ini bisa terbuka dan membantu memecahkan masalah yang dihadapi,” tambahnya.

Sementara itu, Kasi Pembinaan LPKA Kelas II Bandar Lampung Rudi Wijaya SH mengapresiasi kegiatan tersebut. Menurutnya, ini merupakan bagian yang tak terpisahkan dari refleksi Peringatan Hari Anak Nasional pada 23 Juli lalu, yang mengusung tema ‘Anak Terlindungi, Indonesia Maju’.

“Perhatikan dan ikuti dengan seksama. Silahkan curhat dengan kakak-kakaknya (pendamping),” pesan Rudi kepada warga Binaan.

Pendampingan ini dimulai dengan nasihat dan motivasi oleh dosen senior UIN Dr Hj Rumadani Sagala MAg. Dia juga menyampaikan materi tentang ‘Hak dan Perlindungan Anak Dalam Islam’.

Turut serta pada pendampingan ini 11 mahasiswa Duta Konselor UIN Raden Intan Lampung. Dengan hadirnya para duta ini, diharapkan dapat belajar sekaligus mendengar cerita anak binaan sebagai teman sebaya.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *