Pemkab Agam Tingkatkan Keterbukaan Informasi dan Pelayanan di Puskesmas
Onlinekoe.com | Agam – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Agam melalui Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo) Agam terus berkomitmen dalam meningkatkan keterbukaan informasi dan pelayanan kebutuhan informasi di sejumlah Puskesmas di Agam.
Dalam upaya tersebut, berbagai langkah telah diambil untuk mengoptimalkan penggunaan teknologi informasi di Puskesmas. Pada hari ini, Diskominfo Agam melakukan beberapa kegiatan penting di Puskesmas Biaro. Senin (24/6/2024).
Diskominfo melalui Bidang E-Gov memberikan penjelasan mendetail mengenai fitur-fitur yang tersedia di website Puskesmas Biaro, melakukan uji coba penginputan beberapa data internal Puskesmas pada akun admin untuk memastikan sistem berjalan dengan baik, serta berdiskusi dengan pihak Puskesmas Biaro mengenai permintaan penambahan fitur pada website guna memenuhi kebutuhan spesifik mereka.
Selain itu, mereka juga meninjau daftar prioritas untuk penambahan fitur yang diminta oleh Puskesmas Biaro. Tidak hanya itu, Diskominfo Agam juga mengatur perangkat untuk Indeks Kepuasan Masyarakat (IKM) dan melakukan uji coba survei kepuasan masyarakat atau pasien.
Hingga saat ini, sudah ada lima Puskesmas yang memiliki website dan satu Puskesmas lagi dalam tahap persiapan. “Empat Puskesmas yang websitenya sudah bisa diakses adalah Puskesmas Bt. Kambing, Tiku, Lasi, dan Biaro.”
“Sementara itu, Puskesmas Matur sedang dalam tahap implementasi dan pembuatan kode program, dan Puskesmas Palupuh sedang dalam tahap awal pengumpulan informasi,” kata Kadiskominfo, Syatria.
Kehadiran website memberikan banyak nilai lebih bagi Puskesmas. Selain sebagai media untuk memperkenalkan profil Puskesmas kepada masyarakat, website juga menyediakan layanan konsultasi online berbasis WhatsApp untuk mempermudah masyarakat dalam mendapatkan informasi kesehatan.
“Selain itu, website berfungsi sebagai media informasi untuk layanan yang ada di Puskesmas dan memungkinkan masyarakat memberikan penilaian langsung secara online, yang terekap secara otomatis untuk perbaikan layanan Puskesmas,” terang Syatria.
Lebih jauh lagi, kata Syatria, website juga menjadi media untuk pemberitaan program-program yang sudah dilaksanakan maupun yang akan dilaksanakan oleh Puskesmas. (Warman/IKP.Diskominfo)