PHDI – Pemprov Gelar Dharma Santi Nyepi Saka 1941 Bersama Umat Hindu
Onlinekoe.com, Bandar Lampung – Parisada Hindu Dharma Indonesia Provinsi Lampung menggelar Darma Santi Nyepi Saka 1941 sebagai puncak perayaan Hari Raya Nyepi bersama Pemerintah Daerah Provinsi Lampung di Gedung Balai Keratun Sabtu, 23 Maret 2019.
Adapun tema perayaan Hari Raya Nyepi kali ini Melalui Catur Brata Penyepian Kita Sukseskan Pemilu 2019. Acara dihadiri Ketua Umum PHDI Pusat Mayjen TNI (Purn) Wisnu Bawa Tenaya, Gubernur Lampung M Ridho Ficardo, Anggota DPRD dan Forkopimda Provinsi Lampung, Wali Kota Bandar Lampung Herman HN, Sri Paduka Dalom Puniakan Edward Syah Pernong Raja Skala Brak yang dipertuan ke-23, Ketua FKUB Provinsi Lampung, dan tokoh umat, tokoh agama dan tokoh masyarakat serta seluruh Pengurus PHDI Kab/Kota se-Provinsi Lampung.
Ketua Panitia, I Putu Soeartha Adnyana dalam laporannya menyampaikan kegiatan Dharma Santi ini dilaksanakan sebagai penutup rangkaian Hari Raya Nyepi. “Dengan melaksanakan catur brata panyepian yang berlandaskan Tri Hita Karana yakni hubungan harmonis antara manusia dengan Tuhan, manusia dengan sesama manusia dan manusia dengan lingkungan dan seluruh mahluk hidup yang ada di bumi ini. Sekaligus sebagai hari pengendalian diri serta sebagai ajang saling memaafkan antar umat,” ucap dia dalam keterangan tertulisnya.
Terpisah, Ketua Parisada Hindu Darma Indonesia Pusat Mayjen TNI (Purn) Wisnu Banu Tenaya mengatakan tujuan digelarnya perayaan Hari Raya Nyepi untuk menyatukan umat Hindu di Lampung dan Indonesia. “Melakukan Simakrama (Silaturahmi) intern dan antar Umat Beragama, maupun dengan pemerintah Daerah,” ucapnya.
Selain itu, Wisnu Bawa Tenaya menambahkan, adapun tema khusus yang diangkat tahun ini berkaitan dengan pesta demokrasi yang akan dihelat bangsa indonesia setiap 5 tahun sekali pada tanggal 17 April 2019. “Umat Hindu sebagai bagian dari komponen Bangsa Indonesia, harus terlibat langsung dan berpartisipasi aktif dalam menggunakan hak politiknya, karena ini merupakan bagian dari Dharma Agama,” imbuhnya.
Sebelumnya telah dilaksanakan rangkaian hari Raya Nyepi seperti Melasti, Tawur Agung Kesanga, Puncak Pelaksanaan Catur Brata Penyepian, Santi Puja Untuk Keutuhan dan kedamaian Bangsa serta sebagai penutup hari ini acara Dharma Santi.