Rakor Pengembangan Sentra Industri Kecil dan Menengah se-Provinsi Lampung
Onlinekoe.com —- Gubernur Lampung Arinal Djunaidi mengajak Pemerintah Kabupaten/Kota bersinergi meningkatkan daya saing UMKM dan memperluas penyerapan tenaga kerja agar dapat menopang perekonomian daerah.
Ajakan Gubernur itu disampaikan Staf Ahli Gubernur bidang Ekonomi Keuangan dan Pembangunan Zainal Abidin saat Rapat Koordinasi Pengembangan Sentra Industri Kecil dan Menengah Kabupaten/Kota se- Provinsi Lampung di Grand Ballroom Hotel Horison, Bandar Lampung, Selasa (27/9/2022).
“Melalui Sentra Industri Kecil dan Menengah ini menjadi peluang dalam membuka kesempatan kerja bagi penduduknya, serta dapat memajukan daerahnya melalui produk-produk unggulan daerah yang dihasilkan,” ujar Zainal.
Zainal mengatakan peningkatan daya saing industri merupakan salah satu pilihan yang harus dilakukan agar produk industri daerah mampu bersaing di dalam negeri maupun luar negeri.
“Yakni terciptanya iklim usaha yang kondusif, efisiensi, kepastian hukum, dan pemberian fasilitas fiskal serta kemudahan-kemudahan lain dalam kegiatan usaha industri, yang antara lain dengan tersedianya lokasi industri yang memadai seperti Wilayah Sentra bagi industri kecil dan menengah,” katanya.
Zainal menyebutkan di Provinsi Lampung sendiri berdasarkan data dari Kabupaten/Kota, terdapat 73 Sentra Industri Kecil Menengah yang sudah terbentuk.
Dari jumlah tersebut, 54 sentra sudah ditetapkan melalui Surat Keputusan Bupati/Walikota.
Melalui Rakor tersebut, Zainal berharap dapat berkembangnya Pembangunan Sentra Industri Kecil dan Menengah di Kabupaten/Kota serta meningkatkan kelembagaan Sentra industri kecil dan menengah yang kuat dan berkelanjutan.
Kemudian, diharapakan juga dapat meningkatkan perekonomian daerah Kabupaten dan Provinsi Lampung pada umumnya melalui Sentra Industri Kecil dan Menengah.
“Mari bangkitkan IKM, ekonomi maju Lampung Berjaya,” katanya.
Sementara itu, Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan Provinsi Lampung Elvira Umihanni mengatakan melalui Rakor ini akan dapat menggali potensi sumberdaya masing-masing Kabupaten/Kota khususnya di bidang industri
Selain itu, juga meningkatkan daya saing UMKM, meningkatkan pendapatan masyarakat dan penyerapan tenaga kerja.
“Rakor ini sekaligus untuk memberikan wawasan dan pengetahuan dalam mengembangkan sentra IKM di wilayah Kabupaten/Kota, menginventarisir permasalahan dan hambatan yang terkait dengan pengembangan IKM Kabupaten/Kota,” ujar Elvira.
Hadir secara virtual sebagai narasumber dari Kementerian Perindustrian RI yaitu Direktorat Jenderal Ketahanan, Perwilayahan dan Akses Industri Internasional (KPAII) serta Direktorat Jenderal Industri Kecil Menengah dan Aneka.(Adpim)