Ratusan Siswa SMKN 1 Bumi Agung Demo Tuntut Oknum Guru dipindahkan
Onlinekoe.com, Lamtim – Ratusan siswa siswi SMKN 1 Bumi Agung, Lampung Timur, Senin (24/9/2018) melakukan demo dihalaman sekolah mereka.
Ratusan siswa siswi SMKN 1 Bumi Agung tersebut berdemonstrasi, menuntut salah satu oknum guru berinisial LA di pindahkan dari sekolah itu, karena dinilai siswa siswi berlaku sewenang-wenang.
Selain itu mereka juga menuntut agar Kepala Sekolah yang jarang masuk mundur dari jabatannya.
Tuntutan lainnya para siswa-siswi SMK tersebut juga meminta agar sejumlah guru honorer yang diduga dinonaktifkan agar dikembalikan lagi ke SMKN 1 Bumi Agung.
Dari sejumlah informasi yang berhasil dihimpun di lapangan, kemelut yang terjadi di sekolah tersebut menyusul dikeluarkannya sejumlah guru honorer oleh pihak sekolah. Diduga dikeluarkannya para guru tersebut dimotori oleh salah seorang guru berinisial LA.
Para siswa siswi ternyata keberatan atas dikeluarkannya sejumlah guru mereka tersebut. Karena keberatan para siswa siswi itu tak digubris oleh pihak sekolah akhirnya, Senin (24/9/2018) mereka demo di halaman sekolah.
Ratusan siswa-siswi SMKN 1 Bumi Agung tersebut mulai mengelar demo sekitar pukul 9.00. Selain mengacung acungkan poster, mereka juga menyampaikan orasi.
Dalam orasinya para siswa dan siswi kelas 11 dan 12 tersebut menuntut salah satu oknum guru berinisial LA untuk dipindahkan dari sekolahan tersebut karena telah bertindak sewenang-wenang.
Kemudian mereka juga menuntut sejumlah guru mereka yang telah dikeluarkan, agar dikembalikan lagi ke SMKN 1 Bumi Agung.
Selain itu juga mereka meminta agar kepala SMKN Bumi Agung yang jarang masuk untuk mundur dari jabatannya.
“Kami tidak mau guru baru kami mau guru yang lama, pindahkan LA dari SMK, kepala sekolah juga tidak pernah masuk keluar saja dari SMK,” ujar salah satu siswa.
Pada orasi itu para siswa tersebut juga mengancam jika tuntutan mereka tidak dikabulkan, maka mereka akan melakukan demo yang lebih besar lagi bahkan dengan membawa orang tua mereka. Demo lebih besar lagi bukan hanya akan dilakukan di sekolah tetapi hingga Dinas Pendidikan Provinsi Lampung “Jika tidak segera keluar kami akan mengajak orangtua kami untuk demo bersama-sama bahkan sampai ke dinas pendidikan provinsi,” teriak mereka lagi.
Setelah beberapa saat berorasi sejumlah perwakilan siswa kemudian di terima salah seorang guru SMKN 1 Bumi Agung, Marsudi. Selain Marsudi terlihat juga hadir Camat Bumi Agung, Sementara Kepala SMKN 1 Bumi Agung, Endro Subroto samasekali tak nampak batang hidungnya.
Di hadapan perwakilan siswa itu Marsudi menyampaikan akan mencoba untuk memediasi kemelut yang terjadi di SMKN 1 Bumi Agung.(sms)