Beranda Bengkulu Semak Tutupi Jalan Lintas Lubuk Resam, Dana Rutin Tebas Tebang Dipertanyakan

Semak Tutupi Jalan Lintas Lubuk Resam, Dana Rutin Tebas Tebang Dipertanyakan

Onlinekoe – Banyak Jalan Provinsi tertutup semak belukar jalan lintas kabupaten Bengkulu utara – Kabupaten Lebong, Provinsi Bengkulu, tim media ini menemukan beberapa permasalahan yang harusnya diselesaikan tetapi sampai saat ini diduga sengaja dibiarkan terbengkalai dan luput dari perhatian Pemerintah, menjadi pertanyaan masyarakat pengguna jalan kemana Dana Rutin tebas tebang.

Dalam penelusuran tim media ini, sepanjang jalan lintas provinsi Bengkulu. Jalan lintas Bengkulu Utara – menuju Kebupaten Lebong tepatnya di Jalan Lintas – Bukit Resam terlihat, Semak-semak dan nyaris jalan hampir tertutup oleh rumput menjuntai ke badan jalan, takutnya menjadi tempat binatang liar seperti ular, biawak dan harimau demikian dikatakan Melian salah seorang pengguna jalan yang sering melintas didaerah tersebut.

Dirinya juga mempertanyakan dimana Dana Rutin tebas tebang itu, dibiarkan begitu saja bagaikan tidak ada orang yang melewati jalan tersebut.

“Padahal jalan ini adalah jalan akses menuju Kabupaten lebong,” ucapnya.

Diketahui bahwa jalan lintas Bengkulu Utara menuju Kabupaten Lebong adalah Jalan milik Provinsi Bengkulu, tapi sampai saat ini diduga tidak ada pemeliharaan bahkan perhatian dari Pemprov Bengkulu, yang notabene Wakil Gubernur adalah orang asli Kabupaten Lebong, sekarang menjabat Plt Gubernur Bengkulu sangat disayangkan aset negara dibiarkan tanpa ada pemeliharaan.

Disamping itu terlihat juga Gapura Perbatasan antara Kabupaten Bengkulu Utara – Kabupaten Lebong berdiri tegak nampak seperti museum tak terawat dibiarkan terbengkalai.

“Sebaiknya lebih baik dirobohkan dikawatirkan roboh sendiri menelan korban pengguna jalan yang melintas nantinya,” tegas Melian.

Kepala Dinas PUPR Provinsi Bengkulu Tejo Suroso sulit ditemui, terkesan menghindar dari media setiap ditanya stafnya sedang Dinas Luar (DL) juga Kepala Bidang Bina Marga (Kabid BM) Yasir.

Sampai berita ini diturunkan belum bisa dikonfirmasi dengan alasan yang tidak ada di kantor, terkesan sulit sekali untuk ditemui.

(Tim).

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini