100 Putra – Putri Ikut Diklat Three In One Angkatan LXIX Sektor Industri Perkebunan 2019

Onlinekoe.com, Aceh Timur – 100 orang peserta diklat Three In One angkatan LXIX tahun 2019 yang dilaksanakan pihak Dinas Perindustrian Tenaga Kerja dan Transmigrasi Kabupaten Aceh Timur Kerja sama dengan Balai Diklat Industri Medan di bawah Kementerian Industri Republik Indonesia yang dipusatkan di Aula Kantor Camat Peureulak, pada, (14 November 2019).

Turut hadir pada acara pelatihan di antaranya, Drs, Idra Amin, M.Si, selaku Kepala Balai Diklat Medan Kementerian Perindustrian RI, Assisnten II Pemerintah Aceh Timur, Usman A. Rachman, SP, SH, Kadis Perindustrian Tenaga Kerja dan Transmigrasi Aceh Timur, Drd, Zulbahri, M.AP, Camat Peureulak, Nasri, SE. MSM, Kapolsek Peureulak, AKP, M. Nawawi, serta para pemberi materi dari Balai Diklat Kementrian Perindustrian RI.

Asisten II Aceh Timur, Usman A. Rachman, Saat membuka acara kegiatan, memberikan apresiasi kepada semua pihak yang telah melaksanakan kegiatan yang sangat positif demi untuk membimbing Putra – Putri Aceh Timur agar mampu berkiprah mengembangkan karil dengan skill dan kemampuan di bidang industri Perkebunan Kelapa sawit di wilayah Aceh Timur, ” Kata Usman A. Rachman.

Pada kesempatan yang sama, Kepala Dinas Perindustrian Tenaga Kerja dan Transmigrasi Kabupaten Aceh Timur, Drs, Zulbahri, M.AP, pada Media Sumatera Post mengatakan, sangat berterimakasih kepada Balai Diklat Medan Kementrian Perindustrian yang telah bersedia membimbing Putra – Putri Aceh Timur untuk diberikan tambahan ilmu pengetahuan bidang Operator perkebunan sawit. Hal ini tentu kita sambut secara positif ” Kata Zulbahri.

Para peserta diklat kali ini kita undang Sembilan Kecamatan di wilayah Aceh Timur dengan jumlah 100 orang yang mewakili dari seetiap Kecamatan yang disebutkan tadi, ” Ujar Pak Zoel.

Pak Indra, salah seorang tutor pemberi materi diklat dari Kementerian Perindustrian RI, menyampaikan, selama 12 hari diklat ini kita laksanakan, tujuanya agar para peserta diklat nantinya benar – benar mampu dan memiliki skill untuk dapat berkiprah di Industri Khusus Perkebunan kelapa sawit di Aceh Timur, apa lagi areal perusahaan perkebunan sawit di Aceh Timur sangat luas, sihingga para pekerja nantinya Putra – Putri AcehTimur tidak lagi menjadi penonton dan langsung dapat menjadi berperan pada sektor tersebut, ” Kata Indra. (TB)