Ragam

Binjai Run 2019, Taput Dominan, Tuan Rumah Tak Berdaya

Onlinekoe.com, Binjai – Kabupaten Tapanuli Utara (Taput) tampil dominan dalam penyelenggaraan even lomba lari menyambut peringatan Hari Kemerdekaan ke-74 Republik Indonesia tingkat Sumatera Utara bertajuk “Binjai Run 10K and 5K 2019”, Minggu (25/08/2019) pagi.

Tercatat, sebanyak 10 pelari asal Taput masuk dalam 10 besar jajaran pelari peraih catatan waktu tercepat, usai melintasi rute lari dalam kota sejauh 10 kilometer dan 5 kilometer, dengan mengambil start dan finish di Lapangan Merdeka Kota Binjai.

Dua pelari di antaranya bahkan menorehkan catatan waktu terbaik satu dan dua pada nomor lari 10K putra. Mereka ialah, Pirton, dengan catatan waktu 32 menit dan 46,33 detik, serta Daniel, dengan catatan waktu 32 menit dan 53,85 detik.

Sebaliknya, Kabupaten Deliserdang dan Tanah Karo sama-sama menempatkan tujuh pelari mereka menempati rangking 10 besar pelari dengan catatan waktu tercepat di empat nomor perlombaan.

Dalam hal ini, satu pelari Deliserdang, yakni Zeina Mustika, merebut juara pertama nomor lari 10K putri, dengan catatan waktu 41 menit dan 52,90 detik. Sedangkan satu lainnya, yakni Zuan Arya, merebut juara tiga nomor lari 10K putra, dengan catatan waktu 32 menit dan 58,71 detik.

Sedangkan juara dua dan tiga nomor lari 10K putri direbut dua pelari Karo, yakni Sindy Elpiani Sembiring, dengan catatan waktu 43 menit dan 29,68 detik, serta Angelika Ginting, dengan catatan waktu 43 menit dan 44,38 detik.

Pada nomor lari 5K pelajar putra, dua siswa PPLP Sumut sukses finish di urutan satu dan dua. Mereka ialah Fuza Jumadi, dengan catatan waktu 18 menit dan 08,24 detik, serta Bagas Bandapotah, dengan catatan waktu 18 menit dan 13,95 detik.

Sedangkan gelar juara tiga nomor lari 5K pelajar putra direbut siswa SMA Negeri 1 Garoga, Kabupaten Simalungun, Bertobat Lubis, dengan catatan waktu 18 menit dan 26,31 detik.

Di nomor lari 5K pelajar putri, siswi asal Medan Tuntungan, Mawarni Siregar, tampil sebagai kontestan terbaik, dengan catatan waktu 21 menit dan 10,44 detik.

Menyusul dibelakangnya dua siswi asal Kabupaten Deliserdang, yakni Ema Rosa Rehulina Barus, dan Chelsiria Ginting, yang masing-masing membukukukan catatan waktu 21 menit dan 22,59 detik, serta 22 menit dan 21,90 detik.

Menariknya, tuan rumah Binjai seakan tampil tak berdaya, karena hanya mampu menempatkan dua pelarinya finish di urutan enam dan delapan pada nomor lari 10K putri.

Mereka tidak lain, Meike Sari Rohana dan Wahyu Jatiah, yang masing-masing menorehkan catatan waktu 45 menit dan 14,30 detik, serta 48 menit dan 42,51 detik.

Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga Kota Binjai, Nani Sundari, didampingi Ketua Panitia Pelaksana, yang juga Kepala Bidang Peningkatan Prestasi Olahraga, Sujono, mengatakan, Binjai Run 10K and 5K 2019 diikuti hampir seribu peserta umum dan pelajar dari berbagai daerah di Sumatera Utara.

Dalam even ini, seluruh pelari saling berkompetisi pada empat nomor perlombaan, yakni 10 kilometer (10K) putra, 10 kilometer (10K) putri, 5 kilometer (5K) pelajar putra, dan 5 kilometer (5K) pelajar putri.

“Kita sendiri telah menyediakan total hadiah berupa uang pembinaan sebesar Rp 57,4 juta. Uang itu sendiri diserahkan kepada 10 pelari dengan catatan waktu tercepat pada masing-masing nomor perlombaan,” seru Nani. (andi)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *