Onlinekoe.com, Gunung Sugih – Bupati Lampung Tengah Loekman Djoyosoemarto menghimbau agar para wartawan yang melakukan peliputan diwilayahnya dapat mengenakan identitas diri yang lengkap, pasalnya baik itu pejabat maupun masyarakat sangat sulit dalam mengenali identitas para mitra ini, “Selain dapat dengan mudah mengenali, juga tidak kesulitan dalam ‘nyireni’ kalau wartawan itu sudah kompeten ataukah sebaliknya, karena ini termasuk bagian dari edaran Dewan Pers, yang kalau tidak keliru bahwa baik pemerintah maupun masyarakat, memiliki hak menolak untuk diwawancarai wartawan yang belum kompeten atau belum lulus uji kompetensi wartawan (UKW), ” tegas Loekman.
Lebih jauh dipaparkannya, ketika menerima Audensi jajaran pengurus PWI Lampung Tengah yang diimami Ketua Ganda Hariyadi, Sekretaris Roy Marika Parleoli, Gunawansyah selaku Bendahara ini, bahwa ditengah menjamurnya media sosial yang ada diwilayahnya, pihak pemerintah merasa sangat penting untuk menginventarisirnya, karena semuanya berharap untuk dijadikan mitra, “Lampung Tengah ini, terdapat satu orang bisa memiliki 5 media online bahkan bisa lebih, ini apa tidak mungkin bisa menciptakan suatu bumerang, karena itu kita akan lakukan pendataan tentang legalitas baik media maupun para wartawannya, “ungkap Bupati.
Selain itu, Audensi yang juga berbarengan dengan Pengurus PWI cabang Lampung yang dipimpin Hi. Nizwar Gazali, SE selaku Sekretaris ini, ditegaskan Loekman bahwa menimpali paparan program kerja PWI Lampung Tengah yang sudah dan akan dilaksanakan seperti membangun Aula dengan ukuran 6 x15 meter, ruang hosport yang juga berukuran 4 x 7 meter (dua lantai) yang sudah tahap penyelesaian atau tinggal memasang atapnya, rencana menyelenggarakan UKW diawal tahun depan, mengikuti Hari Pers Nasional 2020 di Kalimantan Selatan dan selaku penanggung jawab salah satu cabang olah raga pada Pekan Olah Raga Wartawan Nasional (PORWANAS) tahun 2020 yang akan datang, bahwa pihaknya akan sangat mendukung kegiatan itu, “Semua yang dipaparkan pak Ganda Ketua PWI Lampung Tengah, saya selaku Bupati sangat – sangat mendukung, tolong diajukan anggarannya, karena diajukan ditahun 2019 ini maka secara otomatis penggunaan anggarannya ditahun 2020, silahkan ajukan, nanti kita akan pelajari dan pilah pos mana saja yang dapat kita kedepankan, “tanggap Bupati dengan raut serius.
Menyikapi tanggapan Bupati, Ketua PWI Lampung Tengah Ganda Hariyadi, SH. berjanji akan menindak lanjuti ‘maunya’ pemerintah khususnya pemerintah Kabupaten Lampung Tengah, terkait para wartawan dalam melakukan peliputan agar dapat dengan mudah mendapatkan informasi, maka diharapkan wartawan itu mengenakan ID.Card atau Kartu pengenal, “Khusus untuk jajaran pengurus maupun anggota PWI diLampung Tengah, dalam waktu secepatnya akan dimulai untuk diterapkan, dan lebih efektip lagi jika para pengurus maupun anggota PWI telah menjadi wartawan yang kompeten, sehingga bisa mengajak secara perlahan para wartawan lainnya untuk juga kompeten, mudah – mudahan wartawan yang ada diluar maupun didalam ditubuh PWI, dapat kita kemas agar menjadi wartawan yang telah bersertipikat Kompeten, ” tegas Ganda. (nda)