Onlinekoe.com – Proyek pembangunan bronjong di aliran sungai Way Mayah, Pekon Way Nukak, Kecamatan Karya Penggawa, Kabupaten Pesisir Barat, Lampung diduga asal – asalan.
Bagaimana tidak, hasil pantauan media, Rabu 07 Juli 2021, peroyek dengan anggaran 1 Milyar Dua Ratus Delapan Puluh Tiga Juta itu pemasangan bronjongnya tidak lurus dan banyak materialnya memakai batu bulat yang disinyalir diambil dari lokasi proyek tersebut.
Senada dengan temuan media dilapangan, HM salah satu warga pekon way nukak, membenarkan bahwa mereka (pemborong) memakai batu bulat. Bahkan kata HM, material yang mereka pakai untuk bronjong diduga diambil dari galian exsafator dilokasi pembangunan. HM menambahkan, selain memakai batu bulat, pemasangan bronjongnya tidak lurus, dikonfirmasi Rabu 07/07/21.
“Memang betul mereka memakai batu bulat hasil galian exsavator, bahkan pemasangan bronjongnya juga nggak lurus kando, harusnya dibongkar lagi itu,” tegas HM.
Masih kata HM, sebagai warga ia berharap pihak rekanan melaksanakan pembangunan sesuai Rencana Anggaran Bangunan (RAB), karena pembangunan bronjong enggak tiap tahun dibangun, bahkan nunggu puluhan tahun baru bisa dibangun lagi” ungkapnya.
Terkait hal tersebut, saat dikonfirmasi, Congli, yang mewakili pihak rekanan mengajak media ketemuan di salah satu villa yang berlokasi di Labuhan Jukung. Namun anehnya setelah bertemu, alih-alih mendapatkan imformasi tentang proyek bronjong yang sedang mereka kerjakan, ia justru memberikan sejumlah uang untuk menyuap media dengan bahasa ada titipan dari “Oday” tolong diterima” kata Congli.
“Bang ini ada titipan dari Oday , saya gak tau ini berapa jumlahnya, tolong diterima,” tandasnya. (Holil)
