Harga CPO Masih Terombang-ambing
Onlinekoe.com, Medan – Harga minyak kelapa sawit atau Crut Palm Oil/CPO dalam 1 tahun belakangan ini berfluktuasi atau masih terombang ambing sekitar 1.800-2.400 ringgit per ton.
Kinerja harga CPO belum pulih seiring banyaknya senti ment negatif yang menyelimuti CPO tersebut. Perang dagang AS-China yang mencapai kesepakatan tahap I tidak memberikan sentimen besar bagi harga CPO.
Sejauh ini, harga CPO masih bertahan dikisaran 2.400 ringgit per ton. Tidak mengalami perubahan signifikan. Pelaku pasar pun masih mengkuatirkan kemungkinan hu bungan dagang antara AS-China justeru tidak ber lang sung baik di tahun-tahun mendatang.
“Meskipun terjadi kesepakatan sebelumnya, namun belum membahas secara detail dan komperhensif terkait perang dagang yang berlangsung selama ini,” kata pengamat ekonomi Gunawan Benyamin kepada Sumatera post.co, Selasa 15/10/2019.
Dia memperkirakan tren harga sawit ini masih akan terombang ambing dengan sentimen eksternal. Jika tidak tercipta hubungan dagang kondusif, harga sawit berpeluang mengalami penurunan. Terlebih jika perang dagang meluas, maupun ketidakpastian geo politik atau Brexit di Eropa.
Bersyukurlah ada perkembangan positif antara AS-China belakangan ini. Tapi harus tetap mewaspadai kemung kinan memburuknya hubungan dagang lain, termasuk tren pelemahan ekonomi global.Ini sangat berbahaya. “Sumatera Utara harus tetap waspada dalam meng ha dapi tantangan ekonomi kedepan,” ujar Gunawan.(tiara)