TANJUNGPINANG – Suasana penuh haru mewarnai kunjungan kerja Kapolda Kepulauan Riau, Irjen Pol Asep Safrudin, di Mapolresta Tanjungpinang, Sabtu (16/8/2025).
Dalam kesempatan itu, Kapolda memberikan hadiah istimewa berupa ibadah umroh kepada salah satu anggotanya yang dikenal dekat dengan masyarakat, Bripka Zulhamsyah.
Nama Zulhamsyah tidak asing bagi masyarakat Tanjungpinang, khususnya warga hinterland. Bintara yang sehari-hari bertugas di Satuan Intelkam Polresta Tanjungpinang ini merupakan sosok di balik program sosial “Razia Perut Lapar”, sebuah gerakan kemanusiaan yang telah ia jalankan secara konsisten sejak lima tahun terakhir.
Dalam program tersebut, Zulham menyisihkan sebagian penghasilannya untuk membeli sembako dan makanan siap saji yang kemudian dibagikan kepada masyarakat kurang mampu, mulai dari buruh pelabuhan, pemulung, tukang ojek, hingga warga di pemukiman miskin. Ia juga menjadi perantara bagi warga yang ingin bersedekah dan menitipkan bantuan untuk disalurkan kepada mereka yang membutuhkan.
Kapolda Kepri, Irjen Pol Asep Safrudin, mengapresiasi ketulusan dan konsistensi anggotanya tersebut dalam menjalankan misi kemanusiaan yang selaras dengan visi Polri sebagai pelindung, pengayom, dan pelayan masyarakat.
> “Saya tahu ada personel di Tanjungpinang yang menjalankan program Razia Perut Lapar secara konsisten. Ini program baik, bermanfaat, dan patut dijadikan teladan,” ungkap Kapolda di hadapan jajaran Polresta Tanjungpinang.
Momen haru terjadi saat Kapolda memanggil Zulham ke depan dan menanyakan apakah dirinya pernah menjalankan ibadah umroh. Mendengar jawaban bahwa ia belum pernah, Kapolda langsung menyampaikan hadiah tak terduga.
> “Saya hadiahkan kamu untuk beribadah umroh,” ucap Kapolda.
Mendengar hal itu, Bripka Zulham tak kuasa menahan tangis bahagia. Dengan suara bergetar, ia menyampaikan rasa syukur dan terima kasih atas perhatian pimpinan tertinggi Polda Kepri.
> “Siap, Jenderal. Terima kasih atas kebaikan dan perhatian Jenderal,” tutur Zulham dengan penuh haru.
Dalam menjalankan program Razia Perut Lapar, Zulham tetap meneguhkan identitas kepolisian dengan mengenakan rompi Polisi. Selain menyalurkan bantuan, ia juga aktif menyosialisasikan layanan darurat Call Center 110 serta mengingatkan masyarakat agar selalu menaati aturan hukum sebagai langkah preventif mencegah tindak kejahatan.
Zulham juga menyampaikan apresiasinya kepada pimpinan dan rekan media yang selama ini mendukung kegiatannya.
> “Terima kasih kepada Bapak Kapolda Kepri Irjen Pol Asep Safrudin, Bapak Kapolresta Tanjungpinang Kombes Pol Hamam Wahyudi, serta rekan-rekan media yang selalu ikut menularkan kebaikan melalui publikasi kegiatan Razia Perut Lapar,” ucapnya.
Kisah pengabdian Bripka Zulhamsyah kini menjadi inspirasi bahwa polisi bukan hanya hadir untuk menegakkan hukum, tetapi juga memberi solusi dan harapan bagi masyarakat kecil yang membutuhkan.
(Anwar)







