Mobil Perpustakaan Keliling Rusak Parah, Dana Perawatan Nihil

Onlinekoe.com, Bogor – Mobil Perpustakaan Keliling, luput dari perhatian pemerintah. Kondisinya sangat parah, tak ada perawatan karena minimnya biaya dan nyaris tak dapat fungsikan lagi.

Kepala Seksi Pembinaan dan Pengembangan Perpustakaan, Dinas Kearsipan dan Perpustakaan Kota Bogor, Nurhasanah, mengakui tiga dari empat unit mobil perpustakaan keliling yang dimiliki, kondisinya rusak sangat parah.

Akibatnya, minimnya para pelajar yang terlayani Perpustakaan Keliling, karena volume kunjungan mobil ke sekolah sekolahnya terjadi menurun tajam.

“Kita tidak punya sopir khusus yang membawa mobil perpustakaan keliling itu. Sehngga, kalau sopirnya tidak ada, mobil perpuatakaan keliling tidak beropreasi” jelasnya.

Menurutnya, kendaraan pustaka keliling sudah lama tidak dioperasikan. Tiga kendaraan besar yang biasa melayani kujungan ke sekolah sekolah, mulai terhenti. Kondisinya rusak parah, mau diperbaiki kita tidak punya anggaran.

Nurhasanah menuturkan, kendaraan tersebut rencananya, mau dirubah jadi kendaraan jemputan perpustakaan. Itu pun belum juga terlaksana, karena tidak lagi lagi tak ada biaya” tuturnya.

Untuk di ketahui, Perpustakaan Keliling perpanjangan jangkauan layanan perpustakaan umum. Berfungsi mempertemukan bahan bacaan dengan pembacanya, yang relatif jauh dari perpustakaan umum.

Tapi apa mau dikata, angan angan boleh setinggi langit. Itu hanya sekedar harapan. Segala sesuatu tak bisa berbuat. “Kita juga gak mau disebut, hidup segan, mati tak mau,” paparnya.

Kehadiran mobil perpustakaan keliling selama ini, untuk memberikan layanan jasa perpustakaan yang tidak terjangkau perpustakaan umum. Karena kondisi kendaraan sudah tak layak fungsi.

Berpengaruh pada layanan pada masyarakat, khususnya pada para pelajar. Pemerintah canangkan gemar membaca, karena banyak membaca, banyak ilmu terserap.

Akubat itu semua minat baca bagi para pelajar diperpustakaan khususnya Perpustakaan Keliling (Puskling) terus mengalami penurunan hebat. Membaca buku diperpustakaan keliling hampir ditinggalkan para siswa.

Data statistik pengunjung Perpustakaan Keliling yang tercatat di Dinas Kearsipan dan Perpustakaan Kota Bogor,
total pengunjung selama Oktober 2019, pelajar yang membaca buku, di Perpustakaan Keliling, hanya 1.648 orang saja.

Animo tersebut, sangat jauh bila dibandingkan dengan jumlah pelajar SD maupun SMP di Kota Bogor, yang jumlahnya mencapai lebih dari 200.000 orang.

Jika saja dirata ratakan 2.000 orang perbulan yang membaca. Maka dapat dipastikan, kurang dari 1 persen pelajar Kota Bogor, yang terlayani Perpustakaan Keliling. (Den)

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here