Ragam

Penderita Hydrocephalus, Bupati : Biaya Saya yang Tanggung

Onlinekoe.com, Baturaja – Syakila Natalia Balita berusia 7 bulan penderita Hydrocephalus akhirnya meperoleh pengobatan dari bantuan dari pemerintah abupaten OKU. Putri ketiga pasangan Ansori (35) dan Nuraini (35) warga desa laya kecamatan baturaja barar tersebut, dijemput langsung Bupati OKU H Kuryana Aziz, saat berkunjung di kediamannya.
Usai melihat kondisi balita tersebut, Bupati OKU H Kuryana Aziz langsung merekomendasikan penanganan dan pengobatan balita tersebut kepada direktur RSUD Ibnu Sutowo Baturaja. Syakila langsung dibawa ke rumah sakit untuk dilakukan perawatan
“direncanakan di rujuk ke rumah sakit di Palembang, karena sarana poli anak Milik RSUD dirasa tidak mampu menangani kasus pada balita ini,” kata Direktur RSUD Ibnu Sutowo Baturaja, dr Rynna Dyana didampingi kepala desa Laya kecamatan Baturaja Barat.
Disoal mengenai biaya pengobatan untuk balida penderita Hydrocephalus tersebut, bupati OKU menyatakan, biaya pengobatan menjadi tanggung jawab Pemerintah Kabupaten OKU.
“Jangan takut masalah biaya, saya selaku Bupati dan pribadi akan membantu semaksimal mungkin sampai kondisi anak ini membaik,” ujar Bupati kepada kedua orang tua Syakila.
Sebelumnya, pihan dinas social kabupaten OKU menyatakan tenga menyusun berkas kelengkapan administrasi bagi pasien tersebut.
“tahap awal untuk administrasi kependudukan menjadi tanggung jawab Dinas Sosial, kita urus Kartu Keluarganya, karena sebelumnya nama Syakila ini belum masuk ke dalam Kartu Keluarga, harapan kita nantinya ini akan direkomendasikan untuk masuk dalam daftar penerima Program Keluarga HArapan,” kata Firdaus SE, Sekretaris Dinas Sosial kabupaten OKU
Menurutnya, upaya yang mereka lakukan bukan sebatas pada penanganan Penyait yang diderita Syakila, namun lebih kepada keberlangsungan masa depan anak tersebut.
“pasca pengurusan KK, BJS juga akan kita urus, termasuk dalam program PKH, tim dan pendamping PKH sudah bergerak, kita masih menunggu hasil, sementara kalau adminduknya, kita bersinergi dengan dinas kependudukan dan catatan Sipil,” pungkasnya. (DAS)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *