Ragam

Silaturahmi IKLB Jabar Dengan Seniman Lampung

Onlinekoe.com, Sabtu (27/4/19) – Suasana pertemuan Ketua IKLB Jabar Syafrial.SE dan jajarannya dengan Edi Pulampas seniman dan budayawan Lampung di Bandung

Dalam pertemuan tersebut, Ketua IKLB Jabar didampingi oleh Kepala Bidang Organisasi Damsir dan Kepala bidang Kesenian Ari Dulma’i Serta Kabid Kerohanian Hanafi dan anggota IKLB Jabar.

Silaturahim ini merupakan diskusi mengenai seni dan budaya Lampung di era modern ini.

Karena itu, Syafrial menyatakan, dirinya tidak mewakili tetapi merupakan sebagian kecil pelaku budaya, berterima kasih kepada Edi Pulampas yang telah meluangkan waktunya untuk ke Bandung dalam rangka sharing diskusi seni budaya Lampung.

Menurut Edi Pulampas seni daerah Lampung harus dipertahankan dan dilestarikan baik oleh masyarakat Lampung di daerah maupun masyarakat Lampung rantau yang ada di Bandung, targetnya dengan berbagai macam programnya kegiatan seni kaum milenial yang tmelakukan berbagai aktivitas dan kreativitas seni Lampung di wilayah Bandung
Sementara itu, Edi Pulampas menjelaskan, bahwa Lampung kaya dengan tradisi seni dan kebudayaan, baik musik, tarian, hingga kuliner. “Namun, banyak budaya nusantara yang mulai luntur karena adanya akulturasi budaya asing,” katanya.

Karena itu, kata Edi Pulampas, perlu ada strategi seni dan kebudayaan yang harus dijalankan bersama-sama karena sangat sesuai dengan kepribadian bangsa Indonesia, khususnya Seni Budaya Lampung.

Syafrial berharap, dari pertemuan ini, tokoh seniman budayawan dapat memperindah kegiatan strategi IKLB Jabar kedepanya, melalui strategi seni kebudayaan Lampung seperti musik dan tarian tradisional, seni pertunjukan, seni musik, hingga kuliner.

Syafrial menambahkan, silaturrahmi dengan tokoh seniman budayawan ini untuk mendorong IKLB Jabar menjadi wajah ormas kedaerahan yang berkebudayaan dan kerkeadaban, dengan mengedepankan santun, toleran, untuk menjaga adat dan mengawal budaya.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *