Onlinekoe.com, PANARAGAN – Usai melantik sembilan kepala tiyuh diwilayah utara Kabupaten Tulangbawang Barat (Tubaba), bebarapa waktu lalu, kini Umar Ahmad kembali melantik delapan kepala tiyuh di dua kecamatan yakni Kecamatan Tumijajar dan Kecamatan Tulangbawang Tengah. Kamis (14/11).
Pelantikan dan pengambil sumpah jabatan tersebut BERDASARKAN: KEPUTUSAN BUPATI TULANG BAWANG BARAT NOMOR B/322/1.01/HK/TUBABA 2018 TENTANG PEMBERHENTIAN PENJABAT KEPALO TIYUH
Sementara di Kecamatan Tumijajar lima kepala Tiyuh yang dilantik yaitu, HARIYANTO SEBAGAI (KEPALOTIYUH GUNUNG MENANTI), JOKO SUPRIYANTO, SE SEBAGAI (KEPALO TIYUH SUMBER REjO), EDI ISMANTO SEBAGAI (KEPALO TIYUH MAKARTI) dan SAHRI, SH SEBAGAI (KEPALO TIYUH DAYA SAKTI KECAMATAN TUMUAJAR).
Untuk Kecamatan Tulangbawang Tengah tiga kepala Tiyuh yang dilantik yaitu, Hendrawan sebagai kepla Tiyuh (Pulung Kencana), ANWAR sebagai kepala Tiyuh (Bandar Dewa)dan Zulmiadi sebagai kepala Tiyuh (Menggala amas)
Sementara Pengambilan Sumpah Jabatan dan Pelantikan 9 kepala Tiyuh di wilayah utara (selasa 13/11) kemarin, Yaitu MULYADI SEBAGAI KEPALO (TIYUH SETIA) BUMI KECAMATAN GUNUNG TERANG
NASIMIN SEBAGAI KEPALO (TIYUH MARGA SARI), PUTIH DIDIK HASAMUNTOPO, S.Pd SEBAGAI KEPALO (TIYUH TOTO KATON)ALI HUSIN SEBAGAI KEPALO (TIYUH TOTO WONODADI), SUGIVANTO SEBAGAI KEPALO (TIYUH MARGO MULYO), EHFANUDIN SEBAGAI KEPALO TIYUH SAKTI JAYA KECAMATAN BATU PUTIH.
ANDRA DWIANTO AS KEPALO TIYUH PAGAR JAYA KECAMATAN LAMBU KIBANG.
SYAHRUDI AS KEPALO TIYUH GUNUNG SARI KECAMATAN LAMBU KIBANG.
SUKATUN AS KEPALO TIYUH JAYA MURNI KECAMATAN GUNUNG AGUNG.
Dalam sambutan Bupati Umar Ahmad mengatakan 4
Sementara, sebagai pemimpin formal, seorang Kepalo Tiyuh harus mampu menyelenggarakan manajemen pemerintahan dan pembangunan yang modern, aspiratif, transparan, efektif, efisien, dan akuntabel.
“Tidak kalah penting, yaitu seorang Kepalo Tiyuh harus dapat membaca serta mengikuti kebijakan dan program yang dicanangkan oleh Pemerintah Daerah, sehingga keberadaannya akan mampu menjadi pilar keberhasilan pelaksanaan visi dan misi daerah,”kata Umar dalam sambutannya.
Tugas dan tanggung jawab tersebut lanjut dia memang berat, tetapi bukan pula sebuah hal yang tidak dapat dilaksanakan. Salah satu kuncinya adalah, bahwa sebagai Kepalo Tiyuh, maka Saudara-saudara harus senantiasa berada di tengah-tengah masyarakat, termasuk pula selalu berusaha memahami berbagai permasalahan dan aspirasi yang berkembang, sehingga sebagai Kepalo Tiyuh, Saudara dapat menyatukan langkahnya dengan masyarakat, dan pada akhirnya akan terbangun rasa kebersamaan yang tinggi untuk memajukan Tiyuh.
“Saya yakin, dengan berbekal rasa kebersamaan di antara seluruh unsur dan komponen yang ada di Tiyuh, maka Tiyuh pun akan semakin maju dan berkembang sebagaimana yang kita harapkan bersama,”Harapnya.(Andi/Ton)
