Hari Tari Dunia 2024, Merby Gelar Flashmob “Gugur Gunung”

Semarang – Menyambut peringatan Hari Tari Dunia 2024 Klub Merby tak ketinggalan ikut merayakannya dengan menari bersama di depan markasnya, Jalan MT Haryono, Semarang, Jawa Tengah, Senin (29/04/2024).

Gelaran flashmob ini bertujuan untuk merayakan Hari Tari Dunia (HTD) yang jatuh setiap 29 April.

Menurut penggiat budaya drg. Grace W Susanto tanggal 29 april ini ditetapkan oleh Komite Tari International Theatre Institut (ITI) Mitra Utama Seni Pertunjukan UNESCO sebagai peringan Hari Tari Dunia atau dikenal dengan sebutan “World Dance Day”.

Ditetapkannya tanggal 29 April sebagai HTD karena bertepatan dengan hari kelahiran Jean-Georges Noverre sang pencipta ballet modern.

“Gelaran flashmob “Gugur Gunung” ini selain bertujuan untuk merayakan Hari Tari Dunia 2024juga untuk mengedukasi masyarakat agar handarbeni dan mencintai budaya,” tutur inisiator Wayang On The Street ini.

Pada Hari Tari Dunia 2024 ini, lanjut Grace Widjaya, meskipun dengan sederhana ikut merayakannya dengan menggelar flashmob di trotoar jalanan depan kampus Merby.

Gelaran tari ini menunjukan bentuk konsistentensi Merby sebagai sebuah lembaga yang ikut menguri-uri budaya.

Kali ini para penari wanita selain berbusana kain dan kebaya juga berhiaskan konde yang coraknya beragam. Sedangkan penari prianya juga memakai berbusana etnik.

Grace Widjaya menambahkan Klub Merby sejak tahun 2005 punya program yang bernama “Langkah Kecil Klub Merby Untuk Semarang dan Indonesia”. Program ini berupa upaya yang bertujuan untuk melestarikan budaya antara lain; batik, wayang, jamu, dolanan bocah, dan tutup kepala Nusantara.

“Untuk tahun 2024 ini Merby punya program konde, kepang, dan sanggul yang merupakan salah satu seni mempercantik mahkota perempuan nusantara. Bahkan ada beberapa ragam konde yang terancam punah seperti. Mawar kembar dan kelabang nyander,” tandas Founder Klub Merby ini pada awak media.

(Heru Saputro)

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here