Rosti Uli Purba Sosialisasikan 4 Pilar MPR ke Warga Rintis Pekanbaru
Onlinekoe.com, PEKANBARU – Anggota DPD/MPR-RI B-15 Rosti Uli Purba laksanakan acara sosialisasi 4 Pilar MPR kepada warga masyarakat Jalan AMD/Usaha Keluarahan Rintis, Kecamatan Lima Puluh, Kota Pekanbaru, Provinsi Riau, Sabtu sore (08/09/2018) pukul 17.00 WIB
Dalam sambutanya, Tokoh Barak Riau Ini menyampaikan, bahwa sebagai wakil masyarakat Riau dirinya berkewajiban mensosialisasikan 4 Pilar MPR, yakni Pancasila, UUD 1945, NKRI dan Bhineka Tunggal Ika.
“Sebagai konsensus Negara kita berkewajiban menjaga keutuhan NKRI melalui pengamalan nilai-nilai luhur Pancasila, menjadikan payung hukum tertinggi negara ini UUD 1945 serta menghormati perbedaan masyarakat Indonesia dengan berbagai suku, agama, ras dan bahasa serta kebudayaan dengan falsafah Bhineka Tunggal Ika,” tutur Bunda Rosti sapaan akrabnya
Lebih lanjut, perempuan yang aktif diberbagai aktifitas sosial ini mengatakan, sejak dini pengenalan nilai-nilai luhur Pancasila, UUD 1945 dan Bhineka Tunggal Ika harus ditanamkan kepada anak-anak kita generasi muda bangsa.
Apalagi saat-saat terakhir ini begitu banyaknya dinamika kehidupan kehidupan berbangsa dan bernegara dimana ada sekelompok kecil elemen bangsa yang ingin merubah dasar Negara kita.
Setelah memberikan sambutan, Rosti membagikan buku-buku 4 Pilar MPR kepada seluruh warga yang hadir. Sembari warga berdiskusi dan menyampaikan aspirasinya kepada senator Riau itu tentang kondisi daerahnya. Seperti diketahui, kondisi mereka yang ada di pinggiran sungai. Dimana sangat diperlukan turap yang melindungi daerah tersebut dari abrasi sungai.
Selain itu, warga menyampaikan masalah status dan kepastian hukum atas tanah mereka, masalah kesulitan memasukkan anak sekolah dan berbagai masalah lainnya. Dalam sambutannya, Ketua RT 05/RW 07 Jonggi Raja Gukguk mewakili masyarakat mengatakan sangat berbahagia karena daerahnya didatangi oleh Senator Riau.
Dirinya juga berharap banyak kalau Rosti Uli Purba dapat menampung aspirasi mereka dan mensinkronkannya ke pihak yang berkait melalui kementrian di Jakarta. (***)