Masuk Babak Baru, Tragedi Perzinahan MRZ dan MS Sudah SPDP ke Jaksa
Onlinekoe.com – Dugaan perzinahan pasangan MRZ Pegawai PLN Pontianak dan MS Honorer Disdik Balam di Hotel Horison bakal naik ke persidangan, pasalnya polisi telah mengirimkan SPDP kedua Tersangka dugaan perzinahan tersebut melalui Surat Pemberitahuan Dimulai Penyidikan ke Kejaksaan Negeri Bandar Lampung. Hal itu tertuang dalam surat SPDP No : SPDP/106/VII/2022/ Reskrim tanggal 25 Juli 2022 ditujukan ke Kejaksaan Negeri Bandar Lampung.
Babak baru kasus perzinahan terlapor MS dan MRZ yang diduga terjadi di Hotel Horison Bandar Lampung beberapa saat lalu sesuai laporan polisi nomor : LP/ B/1535/VII/2022/SPKT/POLRESTA BANDAR LAMPUNG/ POLDA LAMPUNG Tanggal 12 Juli 2022.
Hal itu dibenarkan oleh BS selaku korban atau terlapor.
“Benar pak saya sudah menerima surat SPDP intinya berkas sudah dilakukan ke Kejaksaan Negeri Bandar Lampung,” ujar BS.
Sebelumnya, ternyata polisi telah menaikan status dari Penyelidikan ke Penyidikan sehingga tinggal menunggu waktu saja untuk penetapan sebagai tersangka pasangan perzinahan MS dan MRZ sesuai pasal 284 KUHpidana.
Hal itu sesuai dengan surat pemberitahuan Penyidikan dari Reskrim Polresta Bandar Lampung tanggal 19 Juli 2022.
Dalam surat bernomor B/1069/VII/2022/ Reskrim tentang pemberitahuan perkembangan hasil penyidikan, bahwa telah ditemukan bukti permulaan yang cukup telah terjadi tindak pidana Perzinahan sebagaimana dimaksud pasal 284 KUHpidana.
Dijelaskan dalam surat tersebut, telah dilakukan tindakan yakni pemeriksaan saksi saksi, melakukan penyitaan barang bukti dan gelar perkara.
Alhasil pasangan MS dan MRZ bakal menyandang gelar sebagai tersangka Perzinahan dengan ancaman hukuman 9 bulan penjara.
Sementara BS selaku terlapor atau korban saat dikonfirmasi membenarkan hal tersebut, benar pihaknya telah menerima surat pemberitahuan perkara sudah naik ke tahap penyidikan.
“Terimakasih bapak polisi Reskrim Polresta Bandar Lampung unit PPA sudah profesional dan sudah presisi dalam menangani perkara laporan saya tersebut,” ujar BS. (red)